BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi UM Bandung Maulana Ahsan menjuarai lomba news anchor tingkat nasional dalam Ajang Kreativitas Komunikasi (Antariksa) di Yogyakarta pada Sabtu (11/02/2023).
Maulana Ahsan meraih peringkat pertama pada kegiatan yang dilaksanakan program studi Ilmu Komunikasi Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta. Ahsan, sapaan akrabnya, dapat bersaing dengan peserta dari berbagai PTMA dan perguruan tinggi negeri lain.
Pada kompetisi bertema “Kontribusi Anak Muda Dalam Meningkatkan Perekonomian Tahun 2023” ini, Ahsan berhasil lolos ke grand final setelah mengikuti babak penyisihan dari 25 Januari hingga 04 Februari 2023.
Ia menyampaikan rasa kagum karena perdana membaca berita langsung menggunakan prompter pada grand final. “Aku bisa datang secara langsung saat grand final, karena jujur ini pertama kali aku baca pake prompter langsung dan itu super ‘duper’ wow. Pokoknya keren,” ucap mahasiswa angkatan 2019 ini.
Ahsan kerap kali memenangkan perlombaan news anchor, ia merasa senang atas pencapaian itu meskipun tidak mudah mendapatkannya.
“Yang pastinya senang banget karena ini sebuah pencapaian yang bisa aku dapatkan dan tidak mudah juga untuk mendapatkan ini. Berawal dari banyak orang yang memang masih meragukan potensi aku, tapi i start to be better and i always try,” tutur Ahsan.
Sejak menjadi mahasiswa UM Bandung pada 2019, ia menuturkan banyak orang yang meragukan potensinya. Hal tersebut tidak menjadi halangan baginya untuk terus mencoba yang lebih baik. Selain mengasah potensi menjadi seorang news anchor, Ahsan juga mendapat kepercayaan dari program studi Ilmu Komunikasi UM Bandung untuk mengikuti kompetisi ini.
Ahsan mengatakan bahwa ia melakukan persiapan yang maksimal. “Aku persiapan benar-benar ingin karena prodi sendiri sudah kasih kepercayaan,” kata Ahsan.
Maulana Ahsan menjelaskan persiapan lomba kali ini mulai dari mengikuti technical meeting hingga research. Di tengah kesibukannya melaksanakan magang, ia bisa memanfaatkan waktu luang untuk mengikuti lomba tingkat nasional.
“Perihal kesibukan sendiri tergantung kitanya bagaimana kita memanfaatkan waktu yang luang untuk melakukan yang terbaik. Gunakan waktu luang itu untuk hal yang lebih baik,” ujar mahasiswa semester akhir ini.
Ahsan melanjutkan bahwa untuk meningkatkan skill tidak usah ragu mencoba dan terus mencoba lebih baik demi mewujudkan mimpi.
Hadiah untuk UM Bandung
Ahsan menyampaikan keinginannya memberikan hadiah melalui prestasi ini untuk kampus khususnya program studi Ilmu Komunikasi UM Bandung.
“Insya Allah ingin memberikan the last my achievement pencapaian aku terakhir di kampus, terutama prodi aku. Mungkin ini bisa dibilang the last but not least, terakhir tapi bukan yang terakhir gitu,” tandasnya.
Ahsan berharap ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan semoga setiap orang tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa menggapai cita-citanya karena tidak semua orang sama. Setelah lulus kuliah, ia juga ingin memberi hadiah spesial untuk kampus dan prodi Ilmu Komunikasi UM Bandung. (MPAF)