OKUTIM, Suara Muhammadiyah – Walaupun baru berusia 4 (empat) tahun, STKIP Muhammadiyah OKU Timur Sumatera Selatan, berhasil mengimplementasikan internasionalisasi kampus dengan memberangkatkan 3 (tiga) mahasiswanya menuju Taiwan untuk mengikuti Pertukaran Mahasiswa selama 1 (satu) semester di kampus Asia University, terhitung sejak tanggal 13 Februari 2023.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Imam Mustofa dan Salmiyah, yang merupakan mahasiswa semester 6 Program Studi Pendidikan Matematika, serta Rikhatul Jannah, yang merupakan mahasiswa semester 3 di Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan).
Didi Franshardi, Ketua STKIP menyatakan sangat bersyukur sekali dengan prestasi luar biasa ini, karena meskipun dalam usia sangat muda dan berada di “daerah”, namun sejak awal didirikan, STKIP ini memang diharapkan segera mampu beradaptasi, tidak hanya di level nasional, tapi juga di level internasional.
“Alhamdulillah dengan bantuan Pak Yordan (Yordan Gunawan, red), Ketua Asosiasi Kantor Urusan Internasional PTMA (ASKUI PTMA), kami merasa percaya diri dan bisa mempersiapkan dengan baik untuk aktifitas ini, mulai dari kerja sama dengan kampus di Taiwan, sampai dengan seleksi calon partisipan dan pemberangkatan”, ujar Didi.
Selain itu Didi juga mengungkap bahwa saat ini, STKIP Muhammadiyah OKU Timur juga akan menjajaki kerja sama dengan beberapa kampus lainnya di beberapa negara lainnya, antara lain India, Thailand dan lainnya.
Sementara itu, Bupati OKU Timur, Lanosin, dalam sambutannya saat melepas 3 mahasiswa STKIP pada Rabu (8/3) berpesan kepada para mahasiswa untuk menjaga nama baik negara, bangsa dan kampus serta mengharapkan agar mahasiswa dapat memperkenalkan budaya Indonesia. “Saya sangat berharap ketiga mahasiswa terpilih ini selain membawa nama OKU Timur mereka juga harus mulai memperkenalkan budaya OKU Timur, saat selama 6 bulan ke depan di Taiwan”, tutur Lanosin. (DF)