YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Klaten (UMKLA) Muhammad Zulfi Ifani, M.Sc menjadi pembicara dalam manajeman podcast pada jumat (17/2) yang diselenggarakan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Dalam kesempatan ini, Zulfi panggilan akrabnya menyampaikan tentang sejarah podcast. Kata Podcast pertama kali digunakan oleh Ben Hammerley seorang kolumnis dan jurnalis BBC pada bulan februari 2004.
Kemudian, ia menyampaikan beberapa alasan kenapa orang ramai-ramai memproduksi podcast. Adapun alasannya adalah : produksi podcast relatif sederhana, tema klarifikasi ternyata disukai orang Indonesia, bisa dikembangkan kolaborasi antar chanel. Terakhir bisa di-monetize (menghasilkan pendapatan).
Selain itu, di hadapan puluhan mahasiswa CEO PT IFRAME Solusi Multimedia menjeleskan produksi podcast melalui tiga tahap yaitu pre-production, production dan post production. Pre-production meliputi : riset topik podcats, menentukan narsumber yang menarik, menyusun skema-desain produksi serta menyusun naskah dan list pertanyaan.
Selanjutnya Production yang meliputi : setting peralatan, uji coba peralatan (double check), rekaman. Terakhir adalah post-production yaitu manajeman pengarsipan file rekaman, editing, uploading dan promosi.
“Ketiga hal di atas harus dikawal secara maksimal karena kunci keberhasilan sebuah podcast,” ujarnya. (Riz)