AGAM, Suara Muhammadiyah — Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Agam menyelenggarakan Musyawarah Pimpinan (Muspim) pra Musyawarah Pimpinan Daerah (Musyda), Jumat, (24/2/2023).
Hadir dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar Dr. Bakhtiar, M.Ag (ketua), Drs. H. Apris, MM. (sekretaris), Dr. Zaim Rais, MA Ir. Yosmeri Yusuf (wakil ketua) dan Drs. Jonisfar (Sekretaris MPKSDI). Sedangkan dari peserta Muspim hadir dari ketua dan anggota PDM serta cabang-cabang se-Agam.
Dalam sambutannya, Ketua PDM Agam, Alfiandri Imam Mulie, M.Pd menegaskan bahwa Muhammadiyah sudah saatnya melakukan regenasi. Sebab, tantangan ke depan jauh lebih berat daripada periode sebelumnya. Apa yang menjadi kelemahan kepemimpinan sebelumnya mesti dijadikan sebagai pelajaran untuk menggerakan dan mengembangkan Muhammadiyah ke depan.
Sementara itu, dalam tausiahnya, Sekretaris PW Muhammadiyah Sumbar, Drs. H. Apris, MM mengungkapkan agenda Muspim membicarakan dan menyeleksi calon pimpinan daerah. Calon Pimpinan yang akan dipilih mestinya memenuhi pesyaratan yang sudah ditentukan dalam Anggaran Rumah Tangga dan surat keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Selain itu, Muhammadiyah kedepan akan menseriusi membenahi lembaga Muhammadiyah yang sekarang sangat membutuhkan perhatian. Konsolidasi organisasi, kepemimpinan dan ideologi dengan menggerakan secara masif dalam bentuk kegiatan darul dan baitul arqam serta pengkajian pada semua level kepemimpinan dan amal usaha.
Bersamaan dengan itu pula, mantan wakil ketua DPRD Sumbar ini mengemukakan bahwa ekonomi juga menjadikan sebagai program prioritas persyarikatan. Dengan itu, diharapkan ke depan Muhammadiyah Sumbar akan kembali menjadi kekuatan yang ikut menentukan kemajuan Sumatera Barat dan leadingnya Muhammadiyah di Indonesia. (RI)