IMM Surabaya Bentuk Ruang Pemberdayaan Nasional

IMM Surabaya Bentuk Ruang Pemberdayaan Nasional

Foto IMM Surabaya /SM

SURABAYA, Suara Muhammadiyah – Bidang Sosial Pemberdayaan dan Masyarakat (Sospemas) Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Surabaya mengadakan kegiatan Ruang Pemberdayaan Nasional 2023.

Tema yang diambil pada Ruang Pemberdayaan kali ini ialah “Gerakan Filantropi Masyarakat Perkotaan”, dan dilaksanakan pada (16-19/02/2023) di Kantor Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur (Jatim) di ikuti sebanyak 30 kader IMM. 20 dari internal IMM Surabaya dan 10 dari IMM Luar Surabaya.

Materi Ruang Pemberdayaan kali ini ada 7 seperti: Muhammadiyah dan Pemberdayaan Sosial

(Teologi Al-ma’un), Model-model Pemberdayaaan Masyarakat, Strategi Gerakan Sosial Masyarakat Perkotaan, Advokasi, Analisis Sosial, Crowdfunding dan Kemitraan, Sharing Komunitas Sosial.

Salah satu materi yakni Muhammadiyah dan Pemberdayaan Sosial (Teologi Al-Ma’un) yang disampaikan oleh Dikky Syadqomullah pada hari Kamis (16/02/2023) membahas terkait 3 hal yakni:

Pertama Landasan teologis/ fiqh Al-Ma’un dan spirit perjuangan Muhammadiyah dalam keberpihakan  kepada masyarakat kelas bawah. Kedua Arah dan tujuan Gerakan pemberdayaan masyaraat melalui spirit PKO Muhammadiyah. Ketiga Ide, gagasan untuk masifikasi dan aksi pemberdayaan masyarakat.

“Pemberdayaan harus sesuai dengan petunjuk yang jelas dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat disekitar serta dalam proses pemberdayaan selalu membaca situasi atau kondisi daerah sasaran.” Ujar Dikky.

Dikki Syadqomullah mengungkapkan bahwa banyak orang yang berbicara terkait agama, mengerti agama dan memahami agama akan tetapi tidak dapat mampu untuk melaksanakan atau mempraktekkan di kehidupan sehari-hari.

“Jujur saja, kita melihat umat Islam di Indonesia ini alangkah indahnya ketika mereka semua mau melaksanakan zakat, dan zakat tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang benar-benar tidaklah mampu dalam ekonominya.” Imbuh Dikky.

Moch. Syakroni Selaku Ketua Panitia Ruang Pemberdayaan Nasional menyampaikan terkait masalah kesenjangan sosial dan kemiskinan disurabaya ini jika tidak segera di tangani akan mengakibatkan terjadi kriminalitas.

“Banyak rakyat miskin yang terpaksa menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, seperti mencopet dan mencuri. Namun, tidak sedikit pula orang tetap rela berkeja keras, membating tulang demi menghidupi keluarganya.” Ujar Syakroni.

Hal tersebut melatarbelakangi adanya kegiatan Ruang Pemberdayaan yang mana Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai Organisasi Otonom Muhammadiyah (Ortom) bergerak di bidang dakwah dan pengkaderan Muhammadiyah.

“Gerakan dakwah IMM amar ma’ruf nahi munkar dengan memakai trikompetensi dasar yaitu religiusitas, intelektualitas, dan humanitas. IMM mempunyai peran penting dalam kontribusi terhadap masyarakat melalui ilmu dan kemampuan yang dimiliki selama mengenyam pendidikan.” Imbuhnya.

Bidang Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat PC IMM Kota Surabaya bernisiatif mengajak kader-kader IMM untuk meningkatkan kesadaran sosial demi kesejahteraan bersama melalui kegiatan perkaderan pendukung seperti Ruang Pemberdayaan Nasional 2023 ini. (Adimas Setiawan)

Exit mobile version