ENREKANG, Suara Muhammadiyah – Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan diterima secara umum serta memperoleh apresiasi oleh sebagian besar Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) yang mengikuti musyawarah wilayah (Musywil) ke-40 Muhammadiyah di Enrekang.
Pengesahan pertanggungjawaban itu dilakukan setelah proses LPJ yang dilakukan selama lebih dari 7 jam dengan paparan laporan PWM, pandangan dan tanggapan PDM, serta jawaban dan simpulan.
Lembaga Berprestasi
Di antara laporan PWM, salah satu yang menarik adalah laporan dinamika majelis dan lembaga sebagai unsur pembantu pimpinan, di mana beberapa di antaranya berhasil memperoleh penghargaan sebagai majelis dan lembaga terbaik secara nasional.
Sekretaris PWM Sulsel, Prof Irwan Akib menyampaikan terdapat 5 majelis lembaga yang dimaksud di antaranya majelis tarjih dan tajdid PWM sebagai majelis terbaik kedua paling aktif se-Indonesia. Kemudian majelis pustaka dan informasi melalui portal khittah.co yang diakui sebagai salah satu media psrsyarikatan paling aktif menyuarakan spirit Islam berkemajuan.
Ada pula majelis Dikdasmen dan majelis pendidikan kader sebagai majelis paling aktif melalukan kaderisasi secara nasional.
“Sementara dari lembaga, ada lembaga pengembangan pesantren sebagai lembaga paling responsif dan paling aktif di antara lembaga pesantren secara nasional,” terang Irwan, yang juga Ketua PP Muhammadiyah periode 2022-2027 itu.
Peserta Musywil pun menyampaikan apresiasinya atas capaian PWM Sulsel. “Bukan hanya majelis lembaga, dari sisi kemajuan amal usaha, pembinaan angkatan muda dan yang lain sudah cukup baik, semoga ke depan tetap dipertahankan atau bahkan lebih baik,” harap salah satu peserta.
Dengan pleno pertanggungjawaban PWM Sulsel yang telah disahkan, dijadwalkan hari Sabtu (4/3) pagi, dilakukan pembukaan Musywil ke-40 Muhammadiyah-Aisyiyah secara resmi oleh Ketua PP Muhammadiyah yang akan dipusatkan di lapangan Abubakar Lambogo, Batili, Kabupaten Enrekang.
Pimpinan Sidang Musywil, Saleh Molla menjelaskan setelah pembukaan ada jeda istirahat, untuk selanjutnya pada pukul 14.00 akan ada pengarahan PP Muhammadiyah untuk kemudian langsung dilannutkan dengan pemilihan calon formatur 13 PWM Sulsel periode 2022-2027.