MEDAN, Suara Muhammadiyah– Pelaksanaan Musywil ke-13 Muhammadiyah dan Aisyiyah Sumatera Utara berakhir dengan terpilihnya 13 formatur PWM Sumut dan 5 formatur PWA Sumut. Usai Musywil maka kini menyusul pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musyda) di 28 Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara. Bahkan beberapa PDM/PDA sudah menetapkan jadwal kegiatan.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan akan melaksanakan Musyda pada 26-28 Mei 2023 di Hall Politeknik Parawisata Negeri Medan, Jalan Rumah Sakit Haji, Medan.
Pelaksanaan Musyda PDM Kota Medan menjadi kegiatan terbesar Muhammadiyah Daerah di Sumatera Utara karena PDM Medan memiliki cabang dan ranting paling banyak.
Guna menyukseskan Musyda ke-13 itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota berencana akan menggunakan aplikasi e-Voting pada proses pemilihan, baik untuk Musypimda maupun Musyda yang akan diikuti lebih dari 400 peserta itu.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan meminta kepada Majelis Pustaka dan Informasi PWM Sumatera Utara untuk dapat memasilitasi/mensupervisi persiapan aplikasi e-Voting itu. ” Belajar dari sukses e-Voting pada Musywil ke-13 di Padangsidimpuan, PDM Medan ingin mendapatkan asistensi dari Majelis Pustaka dan Informasi,” jelas surat PDM Medna yang diterima MPI Sumut.
Kirim tim IT Persiapan e-Voting
Pertemuan antara tim IT ( tim e-Voting ) PDM Medan dengan tim MPI PWM Sumut berlangsung Jumat (3/3) kemarin di Gedung Aisyiyah Sumatera Utara, Jalan Demak, Medan. Tim MPI PWM Sumut hadir, Syaiful Hadi (Ketua), Hari Baron (Sekretaris) dan Eko Purwanto ( Wakil Ketua MPI/Ketua tim E-Voting). Pihak tim IT PDM Medan, hadir Yusnar SPd, MSi, Ivansyah Ali, Aidil dan Masnal Rivai.
Tim e-Voting MPI Sumut menjelaskan proses terbangunnya aplikasi e-Voting, Beanchmark ke Uji-coba e-Voting Muktamar di Surakarta sampai proses beberapa kali uji-coba. ” Yang paling penting dari semua itu adalah, integritas, trust dan soliditas tim. Kalau integritas dan trust terganggu, ini adalah masalah besar. Untuk itu, tim harus solid dan berkomitmen bahwa tim e-Voting bekerja untuk persyarikatan, bukan untuk personal,” tegas Syaiful Hadi.
Sementara itu, Eko Purwanto menjelaskan kesediaan tim e-Voting MPI Sumut untuk memberikan asistensi sampai supervisi. Demikian juga dengan Hari Baron yang mengendalikan proses administrasi dan distribusi kebutuhan e-Voting menjelaskan berbagai kisi-kisi yang harus dihadapi tim nantinya.
Yusnar SPd MSi memberi apresiasi atas kerja tim e-Voting MPI Sumut dan berharap sukses di e-Voting di Padangsidimpuan dapat diulang pada proses e-Voting Musyda PDM Kota Medan (Syaifulh/Masnal/Riz)