BANTUL, Suara Muhammadiyah – Seiring makin dekatnya bulan Ramadhan 144 H, Pimpinan Ranting Muhammadiyah Donotirto Kretek Bantul menyelenggarakan kajian khusus untuk mempersiapkan diri memaksimalkan ibadah di bulan Ramadhan bertempat di MasjidAl-Ihsan Busuran Donotirto Kretek, Ahad (05/03/2023) dengan nara sumber ustadz Muhammad Hanafi, S.Ag, MSI.
Dalam pemaparannya ustadz Muhammad Hanafi, S.Ag, MSI mengkaji surat Al-Baqarah ayat 183 sampai 187 dan hadis-hadis yang memerintahkan ibadah puasa dengan tafsir dan penjelasannya. Puasa adalah media untuk melatih diri menjadi pribadi yang muttaqin, yang tunduk pada aturan Allah ta’ala. Dengan hati yang lapang dan ikhlas menyambut kesempatan emas untuk memperbaiki diri di bulan suci. Berpuasa secara lahiriyah dan batiniyah, tidak hanya menahan diri dari makan minum, namun juga menjauhi berbagai perilaku dosa, negatif, jorok dan jahat.
Berbagai masalah terkait dengan tatacara puasa dikupas dengan jelas, lugas dan santun. Mulai dari tatacara pemilihan penentuan awal Ramadhan, Syawal, Dzulhijjah dengan menggunakan metode hisab wujudul hilal, revisi kriteria penentuan awal subuh sesuai dengan hasil Munas Tarjih ke 31 tahun 2020, adab sahur dan berbuka, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas berbagai amaliyah ibadah selama bulan Ramadhan.
Para peserta kajian terlihat antusias dan bersemangat menyimak kajian, baik dari bapak-bapak Muhammadiyah maupun ibu-ibu Aisyiyah serta Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah. Di sesi akhir kajian, muncul banyak pertanyaan dari para peserta terkait teknis pembayaran fidyah, kaidah safar dan kriteria orang tua yang boleh berbuka puasa.
Dalam sambutannya, ketua PRM Donotirto, H. Suyatno menyampaikan informasi terkait persiapan Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Bantul yang akan digelar di Komplek Balai Kalurahan Donotirto Kretek, SMP Negeri Kretek dan SD Muhammadiyah Unggulan Kretek serta sosialisasi program safari tarawih ke masjid di bulan Ramadhan. (Hnf)