MALANG, Suara Muhammadiyah – Anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur dikukuhkan di Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada hari Sabtu tanggal 25 Maret 2023.
Kegiatan tersebut diselenggarakan bersama dengan Kajian Ramadhan 1444 H dengan tema “Membangkitkan Jihad Ekonomi” yang dihadiri 1.300 orang terdiri anggota PWM Jatim, Majelis dan Lembaga PWM Jatim, Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jatim, Pimpinan Daerah Muhamadiyah (PDM) se-Jatim, Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) se-Jatim, Pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah, dan dosen UMM.
Hadir dalam pengukuhan tersebut beberapa tokoh nasional seperti Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, dan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Arsjad Rasjid.
Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur, Dra. Rukmini, M.Ap. menyampaikan, sebanyak 22 Pimpinan Harian (PH) dan Badan Pembantu Pimpinan (BPP) PWA Jawa Timur dikukuhkan.
“Pengukuhan personalia PWA Jatim berdasarkan SK nomor 030/SK-PPA/II/2023 tentang penetapan anggota PWA Jatim periode 2022-2027”, ujarnya.
Lanjut Rukmini kepada awak media menambahkan, harusnya kegiatan hari ini adalah pelantikan, karena menghormati dari keputusan Pimpinan Pusat, jadi tidak perlu pelantikan karena dari SK tersebut sudah kuat.
“Jadi, kami ganti dengan pengukuhan dan penyerahan SK untuk majelis, lembaga, dan anggota”, paparnya.
Beberapa himbauan dari PWA Jatim yakni kebijakan baru dari Pimpinan Pusat bahwa pelantikan ditiadakan supaya supaya tidak ditiru level bawah karena akan memakan banyak biaya.
Dengan pertemuan ini agar ada persamaan persepsi kaitannya dengan PWA membuat kebijakan yang lebih kepada implementasi pemahaman AD/ART. Seperti meninggalkan kebiasaan yang kurang baik berkaitan dengan kader, karena AUM banyak jadi tidak perlu rangkap jabatan. Yang wilayah tidak merangkap jabatan di daerah atau cabang.
Apabila ada yang menjadi caleg lebih baik mengundurkan diri dulu dari jabatan, kalau sudah tidak nyaleg bisa kembali lagi terangnya. Terobosan dibidang pendidikan : Pertama, mulai dari PW menjaring SDM yang sesuai dengan bidangnya melalui palatihan, sosialisasi dari sisi pendidikan untuk guru. Kedua, pendataan potensi SDM
Ketiga, pendanaan dimana masih banyak guru yang masih belum mendapatkan gaji yang layak sehingga tidak fokus dan nyambi.
Arahan PWA Jatim kedepannya, memahami AD/ART untuk melaksanakan program jangka pendek seperti menata kepemimpinan sampai tingkat ranting supaya tidak dobel jabatan. Gerakan kebawah, anggota Aisyiyah ada di ranting jadi lebih penguatan ke cabang, sebagus apapun pimpinan diatas, bawah harus kuat cabang dan ranting nya.
Untuk pendidikan mulai dari Pimpinan Wilayah, SDM harus sesuai dengan bidangnya, dengan pelatihan sosialisasi dari sisi pendidikan terutama guru. Kedua, pendataan potensinya dimana.
“Jadi masih banyak yang harus dibenahi dari semua sektor, dimana diharapkan Aisyiyah Jawa Timur akan lebih Berkemajuan kedepannya”, pungkasnya.
Berikut ini daftar nama Pimpinan Harian dan Badan Pembantu Pimpinan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur periode 2022-2027 :
1. Ketua : Dra. Rukmini, M.Ap.
2. Wakil Ketua : Dra. Faridah Muwafiq.
3. Wakil Ketua : Dra. Dalilah Candrawati, M.Ag.
4. Wakil Ketua : Dr. Sugiarti, M.Si.
5. Wakil Ketua : Budiyati, M.Pd.
6. Wakil Ketua : Dra. Siti Asmah, M.Pd.
7. Wakil Ketua : Dra. Nelly Asnifati
8. Sekretaris : Dr. Nur Mukarromah, SKM. M.Kes.
9. Wakil Sekretaris : Asmawatie Rosyidah, SH. M.Pd.
10. Bendahara : Dra. Noer Haidah.
11. Wakil Bendahara : Dr. Akhtim Wahyuni, M.Ag.
12. Wakil Bendahara : Dr. Heni Mardiningsih, SE. MM.
13. Ketua Majelis Tabligh dan Ketarjihan : Dr. Istikomah, M.Ag.
14. Ketua Majelis Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah : Dra. Rochmi Aida, M.Pd.
15. Ketua Majelis Kesehatan : dr. Sophiati Sutjahjani, M.Kes.
16. Ketua Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan : Dra. Tatik Lutfiati, Ec. ST.
17. Ketua Majelis Pembinaan Kader : Ir. Hafifah Imtihanah.
18. Ketua Majelis Kesejahteraan Sosial : Dr. Tri Sulistyaningsih, M.Si.
19. Ketua Majelis Hukum dan HAM : Arini Jauharoh, SH. M.Kn.
20. Ketua Lembaga Budaya Seni dan Olahraga : Dra. Suharti, M.Si.
21. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengembangan Aisyiyah : Afidah Sufriani, MA. Ph.D.
22. Ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana : Sumiati, S.Ag.
(hil_)