KUDUS, Suara Muhammadiyah – Gedung Crystal Building yang berada dilingkungan kampus 1 Universitas Muhammadiyah Kudus telah diresmikan, Rabu (12/4). Peresmian gedung bersamaan dengan 21 Ramadhan 1444 H. Gedung yang terdiri dari 3 lantai tersebut diresmikan oleh Rektor UMKU, Bupati Kudus, dan Ketua PWM Jawa Tengah.
Acara peresemian dihadiri oleh Bupati Kudus Dr. HM. Hartopo, S.T.,M.M,M., Ketua PWM Jawa Tengah Dr KH M Tafsir M.Ag, AUM se Kabupaten Kudus dan Civitas Akedemika UMKU.
Rektor UMKU dalam sambutannya mengatakan pentingnya UMKU terus meningkatkan sarana prasarana pendidikan dan membangun sinergitas dengan Pemerintah Kudus.
“Terimakasih kepercayaan dari Pemda Kudus yang mengizinkan UMKU mengelola lahan Pemda untuk layanan pendidikan di lingkungan kampus 1, insyaallah bangunan Crystal Building ini akan menambah semangat berprestasi“
Sementara itu, hal senada juga disampaikan Bupati Kudus. “Sinergitas UMKU dengan Pemkab memang saya akui luar biasa, bahkan Bukan hanya bidang pendidikan saja, penanganan bencana, pandemi Covid 19 juga kami bahu membahu untuk mengatasinya,” tukasnya.
Ia juga berpesan bahwa Perkembangun UMKU ini semakin maju, baik dari sarana prasarana, tenaga pendidiknya hingga mahasiswanya, karena itu ke depan perlu dikembangkan lagi Fakultas Kedokteran.
“Gedung ini semoga memberikan dampak positif untuk menambah prestasi,” kata Hartopo.
Gedung tiga lantai tersebut selain digunakan untuk perkantoran, dan layanan akademik, pada lantai tiga juga nantinya dapat digunakan kegiatan-kegiatan ilmiah; seminar dan workshop.
Crystal Building Universitas Muhammadiyah Kudus di desain sebagai satu bangunan ramah lingkungan. Inovasi pada gedung ini lebih dari sekadar beton, baja, dan kaca. Ekosistem adaptif yang diterapkan didominasi kaca. Aspek positif dari penyinaran yang gratis dari pagi hingga sore karena mendapatkan pencahayaan alami dari Allah SWT. Sehingga, kampus juga menjalankan Gerakan Go Green dalam halnya hemat listrik.
Fungsi lainnya dari Crystal Building disewakan juga untuk kegiatan bisnis. Lantai satu merupakan convention hall yang mampu menampung 3.500 orang, masyarakat secara individu/instansi dapat menyewa lantai satu untuk kegiatan komersil berupa pameran-pameran berjangka waktu maupun kegiatan seremonial.
Bangunan juga difasilitasi lift dan eskalator. Makna filosofinya menggambaran bahwa dunia pendidikan merupakan sebuah ketepatan, kecepatan, dan keteliatan dalam pencetak tenaga-tenaga ahli sebagai pemimpin dalam hal apapun serta tidak menjual tenaga melainkan keahlian, keilmuan, dan kepemimpinan (Entrepreneur). (AR Humas)