PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Suasana Pasar Ramadhan di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Rabu (12/4/2023) malam mendadak ramai. Sekitar puluhan orang memadati kantor Pusat Gedung Rektorat UMP untuk mengikuti acara Pembukaan Angkringan 1 Rupiah BRI Purwokerto.
Acara yang dikemas ngobrol santai bertajuk UMP Sebagai Rumah UMKM Bareng Rektor UMP dan Pinca BRI Purwokerto itu juga disiarkan live melalui instagram @ump.ac.id.
Pimpinan Cabang BRI Purwokerto Rizki Farisi mengatakan siapapun bisa buka puasa cukup 1 rupiah saja. Gunakan QRIS BRI di Angkringan BRI Pasar Ramadhan UMP mulai 12 – 16 April 2023.
“Untuk cara transaksi dengan QRIS BRIMO yakni dengan pertama login BRImo, klik Fitur QRIS, Scan QRIS dari Marchant, masukan nominal, pilih sumber dana, klik OK, Masukan PIN BRImo, dan transaksi selesai dan muncul bukti transaksi. Cukup mudah caranya,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan untuk buka rekening digital bisa dilakukan dengan cara download aplikasi brimo, pilih menu buka rekening, pilih jenis tabungan yang diinginkan, pilih kantor cabang BRI terdekat untuk pengelolaan rekening.
“Selanjutnya siapkan dokumen KTP dan NPWP, masukan data diri dengan lengkap, verivikasi diri dengan video recording dan aktifkan rekening dengan melakukan sorotan awal. Prosespun menjadi lebih mudah,” ungkapnya.
Terkait QRIS BRI Launching Angkringan 1 Rupiah di Pasar Ramadhan UMP, ia mengaku melihat pada akar UMKM itu kenapa tidak dilakukan kolaborasi saja.
“Kita melihat disini (red. UMP) setiap sore selalu rame. Paling viral setiap sore menjelang magrib di UMP pasar Ramadhannya ramai. Karenanya ada kerjasama dengan UMP ini. Hanya Rp 1 saja kita dapat promo khusus untuk mahasiswa itu bisa transaksi,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso mengatakan, UMP sudah lama memang menjadi rumah UMKM. UMP bukan hanya kampus yang mendidik mahasiswa, tetapi juga menjadi kampus yang sangat bermanfaat untuk para pedagang. UMKM atau pedagang kaki lima jika di luar itu masih ada yang digusur, di UMP kebalikannya, justru dimasukkan ke dalam kampus, bahkan dijadikan mitra dan dibina oleh UMP.
“Tempat kita (red. UMP) memang menjadi rumah UMKM. itu mereka kita layani, mereka juga bisa mendisplay atau menjual barang dagangannya di kampus, ini sudah kita lakukan sejak tahun yang lalu melalui kegiatan sunday morning. Saat itu juga sudah mulai ada upaya untuk transaksi cashless. Harapannya ke depan semakin kuat apalagi dengan ada kemitraan semakin baik dengan BRI Purwokerto,” ungkapnya. (tgr)