BATANG, Suara Muhammadiyah – Silaturahmi Santri yang digelar tanggal 24-25 Ramadhan 1444 H menjadi momen penting yang kelak akan tercatat dalam sejarah pergerakan Muhammadiyah di Kabupaten Batang. Sekitar 80-an santri putra berkumpul di aula Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ulul Albab Krangkoan Limpung, Batang.
Forum kaderisasi ini merupakan kedua kalinya setelah kegiatan serupa digelar Ramadhan tahun lalu. Ikhtiar mencetak kader persyarikatan itu diininiasi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Batang dengan tujuan menyiapkan kader persyarikatan masa depan yang handal. Mereka diharapkan menjadi kader penggerak dakwah persyarikatan yang berdedikasi tinggi.
Salah satu strateginya adalah dengan mengumpulkan dan menginventarisir santri yang tersebar di seluruh Kabupaten Batang, khususnya yang saat ini sudah lulus atau sedang menempuh studi di sejumlah pesantren antara lain Darul Arqom, Tazakka, Imam Syuhodo, Mualimin Jogja, PM Gontor. MBS Limpung, MBS Klaten, MBS Yogyakarta, Ponpes Taruna Alquran, Ponpes Ahmad Dahlan Tegal, Almuttaqin Jepara, dan Baitussalam.
PDPM Batang sengaja mengundang mereka yang di bulan suci ini tengah menjalani masa liburan tahunan. Momentum bagus ini ditangkap PDPM untuk membekali para santri dengan etos pengabdian dan dakwah Muhammadiyah yang disampaikan beberapa nara sumber antara lain Ust. Abiyyu Mahir Ammar, Lc, MH, Ust. Zulfikar Ganna Priyangga, Lc.M.Sos, Ust. Fatikhin, S. Sy, dan Ust. Ikhsanudin, S.Pd yang menyampaikan materi kaderisasi dan Kemuhammadiyahan. Pembekalan ini diharapkan dapat memorivasi para santri dalam memahami makna perjuangan Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah amar makruf nahi munkar.
Pada sesi pembukaan dihadiri anggota pleno Pimpinan Daerah Muhammadiyah Batang, pimpinan ortom dan lembaga serta ketua PCM di Kabupaten Batang. Dan yang mengharukan adalah kehadirna H. Sahuri Noor, sesepuh pleno PDM Batang yang memberikan wejangan singkat kepada para kader muda agar memanfaatkan usianya dengan hal-hal positif. “Sibukkan diri sesibuk-sibuknya dalam hal kebaikan selagi muda jika tidak ingin menyesal di hari tua,” ujarnya penuh harap. (Kawe/MPI PDM Batang)
