BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Program Studi S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh sebagai bagian dari amal usaha organisasi Persyarikatan Muhammadiyah menerapkan prinsip Good University Governance (GUG) serta menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dalam pelaksanaan tata pamong dan pengelolaan bidang pendidikan
Kampus Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) terletak di Jalan Kampus Muhammadiyah No.93, Batoh, Lueng Bata, Kota Banda Aceh seluas kurang lebih 5 Hektar dengan Kampus Asri.
Program Studi (Prodi) Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) merupakan Prodi S1 IKM swasta pertama di Indonesia yang didirikan tahun 1995 dan swasta pertama Terakreditasi UNGGUL berdasarkan SK No.0831/LAM-PTKes/akr/sar/IX/2022. Prodi S1 FKM UNMUHA, hampir tiga dekade (27 tahun) telah berkontribusi dalam pembangunan kesehatan masyarakat tidak hanya pada tingkat wilayah dan nasional namun juga berkiprah di tatanan internasional. Banda Aceh, Suara Muhammadiyah
Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Dr. Basri Aramico Ib. SKM. MPH, menuturkan Fokus pada Digital public health dan evidence-based telah menjadi keunikan Prodi S1 IKM FKM UNMUHA, Untuk menjadi Center of Excellence for Evidence-Based Digital Public Health.
Telah ditetapkan 6 (enam) misi Prodi mencakup aspek: pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, kerjasama/kemitraan, public health entrepreneurship, dan sumber daya dan terdapat 4 (empat) tujuan untuk melahirkan lulusan yang kompeten, unggul dan memiliki skills Public Health Entrepreneurship dalam upaya promotive dan preventive berbasis digital technology dan Islami.
Mampu melahirkan inovasi penelitian dan PkM untuk menguatkan evidence-based terkini promotive dan preventive upaya kesehatan masyarakat; mampu menghasilkan kerja sama tridharma dan kemitraan yang produktif dan berkesinambungan dengan berbagai stakeholders dalam maupun luar negeri; mampu menghasilkan sistem manajemen yang modern dan tata pamong yang profesional berbasis digital public health dan Islami. (Agusnaidi B/Riz)
