MEULABOH, Suara Muhammadiyah – Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Teuku Umar (UTU) dilanjutkan dengan penandatanganan MoA antara Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Aceh dengan Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar. Penandatangan dilakukan di Gedung Rektorat UTU, Jalan Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo, Kabupaten Aceh Barat.
Dalam kesempatan tersebut Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) Dr. H. Aslam Nur M. A., didampingi oleh Wakil Rektor II Almanar, S.H., M.H, Wakil Rektor III, Dr. Ir. M. Zardan Araby, M. T, kepala Biro Umum Dr. Nuzulman, S. E., M. Si, Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni Surya Fatma, S. E., M. Si, Kepala KUI dan Kerjasama Dr. Febyolla Presilawati, S.E., M. M, Dekan Fakultas Teknik serta para Wakil Dekan.
Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh Dr. H. Aslam Nur M. A, dalam kata sambutannya menyampaikan “Alhamdulillah, kami datang hendak belajar banyak ke UTU karena, mahasiswa UTU banyak sekali memenangkan beberapa kompetisi, baik ditingkat regional maupun nasional karena hal tersebut kami berkeinginan menjajaki beberapa hal tentang keberhasilan mahasiswa tersebut.”
Awalnya pada bulan ramadha kemarin kami hendak bersilaturrahmi ke UTU, namun, ada beberapa hal pekerjaan yang harus diselesaikan dan tidak mungkin kami tinggalkan. Alhamdulillah hari ini semua baru bisa terealisasi, terimakasih kamu ucapkan kepada rektor UTU beserta jajaran atas kesempatan yang diberikan. Kata Aslam Nur
Aslam Nur menambahkan lagi, kami sangat terkesan sekali dengan penyambutan yang diberikan, ini sangat luar biasa bagi kami. Dan untuk itu kami ucapkan terimakasih, kami juga sangat berharap agar Bagian Biro kemahasiswaan kami dapat belajar di Biro kemahasiswaan UTU terkait Pilmapres, NUDC, KDMI dan kegiatan Ormawa lainnya.
Rektor Universitas Teuku Umar Dr. Ishak Hasan, M. Si mengatakan “UTU berkomitmen dan fokus kepada produk poko, jadi semua prodi yang ada , disepanjang pantai barat selatan ini memiliki potensi yang sangat luar biasa, dengan potensi sumber daya lahan yang cukup luas dan ini adalah masa depan kita.”
Dan hari ini isu ketahanan pangan, isu tentang impor pangan ini sangat menyedihkan, kita memiliki potensi yang sangat luar biasa. Ini adalah pekerjaan kita bersama, sumber daya yang dibuat oleh manusia.
Disisi lain beliau menambahkan, bagaimana kita merobah sumber daya ini, bagi barang dan jasa, kita rasa tidak mengimpor tapi membeli, ini adalah tugas kita bersama.
Alhamdulillah UTU dengan beberapa Prodi akan terus mengacu kesitu dan langsung kita mengajarkan hal tersebut kepada mahasiswa yang masuk ke UTU, kita mengajak agar mereka harus mengambil bagian di masa depan, bagaimana bangsa ini menjadi kaya dan makmur dengan imprastruktur yang moderen.
Disamping itu kita saling isi mengisi sebagai pusat keunggulan untuk memiliki sumber daya manusia walaupun kami ini terletak di bagian ujung barat Indonesia. Tapi kita punya semangat bagai mana mendidik anak-anak bangsa yang memiliki masa depan.
Hadir dalam pertemuan MoU tersebut Wakil Rektor I, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M. Agric. Sc, Wakil Rektor II Prof. Dr. Nyak Amir, M. Pd, Wakil Rektor III Ibrahim, SKM., SNSc, serta Dekan Teknik UTU dan Para Wakil Dekan. (Agusnaidi B/Riz)