DPP IMM: Sumatera Selatan Tuan Rumah Muktamar IMM ke-20

DPP IMM: Sumatera Selatan Tuan Rumah Muktamar IMM ke-20

JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) secara resmi menetapka DPD IMM Sumatera Selatan sebagai tuan rumah Muktamar IMM ke-20. Hal tersebut berdasarkan surat keputusan yang dilayangkan DPP IMM nomor: V/A-1/2023 tentang penetapan tuan rumah dan tempat penyelenggara Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah XX yang terbit pada Rabu (31/05/2023).

Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyahke-20 tersebut akan dilaksankan pada tanggal 15-17 Desember 2023 bertepatan 2-4 Jumadil Akhir 1445 hijriyah, di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

Ketua Umum DPP IMM, Abdul Musawir Yahya mengatakan Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan menjadi tuan rumah Muktamar IMM ke-20 ini merupakan hasil yang ditetapkan di Tanwir Kalimantan Selatan kemarin. Jadi tuan rumah Muktamar IMM ke-20 ini melalui proses seleksi. Dari 12 DPD IMM salah satunya adalah Palembang (DPD IMM Sumsel).

Dengan beberapa pertimbangan bahwa yang pertama menjadi pertimbangan itu representasi pulau. Jadi sebelumnya pulau Jawa, setelah itu Sulawesi, dan harusnya daerah Kalimantan. cuma Kalimantan sudah ditempati tuan rumah Muktamar Pemuda Muhammadiyah, kemudian Tanwir sudah disana.

Minimal yang kita tunjuk Wilayah Sumatera, wilayah Sumatera ada 4 yang mengajukan diri jadi tuan rumah Muktamar IMM ke-20 diantaranya DPD IMM Aceh, DPD IMM Sumbar, DPD IMM Sumsel, DPD IMM Sumut.

Aceh dan Sumut secara kesiapan belum, Sumbar pun secara SDM kesiapan juga belum, akhirnya Sumsel yang paling layak, menjadi tuan rumah Muktamar IMM ke-20. Alasannya selanjutnya, secara kesiapan mumpuni, ada rekomendasi dari Gubernur juga di dukung beberapa pemerintah daerah akhirnya kita tinjau Sumsel jadi tuan rumah.

“Untuk kader IMM Se-Indonesia dalam menghadapi Muktamar IMM ke-20 di Palembang Sumatera Selatan nanti, kita harus pahami Muktamar ini bukan hanya pemilihan Ketua Umum saja tetapi, ada banyak hal positif yang bisa kita ambil disitu. Karena itu permusyawaratan kita jadikan momentum Muktamar itu mempertemukan ide dan gagasan. Untuk ide dan gagasan inilah yang akan menentukan gerak langkah IMM kedepan. Jadi semakin tahun, IMM semakin bagus dengan kontribusi kader se-Indonesia dari delegasi  DPD IMM masing-masing,” jelas Musawir kepada awak media pada Kamis (01/06/2023).

Musawir menghimbau juga agar jangan sampai Muktamar ke-20 besok itu di jadikan alat politik oleh kelompok-kelompok tertentu. Murni kita menjadikan Muktamar ini, menjadi Muktamar IMM yang termewah dan berbermartabat dan betul-betul datang bukan hanya untuk bertengkar disana tetapi, untuk menyatukan ide dan gagasan, untuk kepentingan IMM yang lebih baik.

“Muktamar IMM ke-20 ajngan silaturahim, kita membutuhkan persatuan sekarang. Ditengah hiruk pikuk politik yang cendrung memecah belah bangsa. Maka, IMM dengan ajang silaturahim di Muktamar ini bisa menyatukan kembali, untuk bersatu tanpa saling singung menyikut tapi saling mendukung saling mendorong untuk kemajuan IMM,” tegasnya.

Sebelumnya berdasarkan hasil tanwir ke-31 tertuang dalam surat keputusan DPP IMM, nomor VI/TANWIR/2023 tentang pengesahan calon tuan rumah Muktamar ke-20 Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, ada 12 kadidat calon tuan rumah diantaranya yakni: DPD IMM Aceh, DPD IMM Jawa Timur, DPD IMM Sumatera Barat, DPD IMM Bali, DPD IMM Sumatera Utara, DPD IMM Kalimantan Timur, DPD IMM Sumatera Selatan, DPD IMM Gorontalo, DPD IMM Jawa Barat, DPD IMM Sulawesi Tengah, DPD IMM DKI Jakarta, dan DPD IMM Sulawesi Selatan.

Dan akhirnya, berdasarkan hasil rapat pleno BPH DPP IMM 2021-2023 tanggal 30 Mei 2023 menetapkan DPD IMM Sumsel sebagai tuan ruamah Muktamar ke-20 di Kota Palembang, Sumatera Selatan. (Preli Yulianto)

Exit mobile version