Santri Dimsa Siap Maju di OSP IPA dan Matematika 2023

Santri Dimsa Siap Maju di OSP IPA dan Matematika 2023

Santri Dimsa Siap Maju di OSP IPA dan Matematika 2023

SRAGEN, Suara Muhammadiyah – Santri SMP Darul Ihsan Muhamamdiyah Sragen (Dimsa) akan kembali berlaga membawa nama baik Kabupaten Sragen di OSP (Olimpiade Sains Provinsi) 2023. Fata Faezra Ahnaf santri kelas VII SMP Dimsa ini berhasil menempati peringkat 1 OSK IPA. Fata sukses mengalahkan siswa-siswi dari berbagai sekolah yang tersebar di wilayah Kabupaten Sragen. Tercatat hingga 92 sekolah yang berhak mendaftarkan hingga 5 peserta di setiap mapel. Nantinya, Fata akan kembali bersaing dengan peserta OSP di tingkat provinsi pada tanggal 26 Juni 2023.

Tak hanya Fata, Jend Equilla Balqis santri kelas VII E juga berhasil menempati peringkat ke-4 dalam OSK Matematika Kabupaten Sragen. Prestasi kedua santri Dimsa tersebut bukan kali pertama bagi mereka. Fata dan Jend merupakan santri yang tergabung dalam tim OSN Dimsa yang kerap mengikuti kegiatan olimpiade. Meski masih duduk di bangku kelas VII, namun semangatnya begitu luar biasa.

Pencapaiannya ini tidak terlepas dari dukungan dari berbagai pihak yang senantiasa memberikan bimbingan kepada para santri. Rizky Rachma Wati, S.Pd. sebagai pembimbing mapel IPA bersyukur atas prestasi yang ditorehkan santrinya.

“Alhamdulillah, tentu saja pencapaian ini atas dukungan dari berbagai pihak, baik sekolah, guru pembimbing, dan kerja sama santri yang baik.” Jelasnya.

Ustadzah Rizky menegaskan bahwa keberhasilan ini tak lain karena beberapa faktor. Pertama dukungan pihak sekolah yang memberi kesempatan belajar yang dinamis bagi santri dan guru pembimbing hingga memfasilitasi kebutuhan bimbingan. Kedua faktor pembimbing yang berkenan meluangkan waktu dan ilmunya untuk mendampingi atletnya ditengah kesibukannya sebagai seorang guru. Ketiga faktor santri yang memiliki semangat tinggi dan memiliki daya saing yang kuat tanpa menjatuhkan satu sama lain. Keempat dukungan dari orang tua yang senantiasa memberikan doa dan restunya.

“Mereka menjalani bimbingan rutin sejak awal April, meluangkan waktunya padahal agenda pondok sangat padat. Semangat mereka kunci dari keberhasilannya.” Tambahnya.

Prestasi ini diharapkan mampu menginspirasi para santri yang lain dan dapat dijadikan motivasi untuk terus mengasah potensinya. Baik dibidang akademik maupun nonakademik. Dimsa pun akan senantiasa memfasilitasi santrinya untuk terus mengembangkan diri dan bersama menunjukkan pesona Dimsa sebagai Pondoknya Para Juara. (diko)

Exit mobile version