Gandeng IWAPI Sulsel, Prodi Farmasi Unismuh Edukasi Keamanan Pangan dan Hasil Laut

Gandeng IWAPI Sulsel, Prodi Farmasi Unismuh Edukasi Keamanan Pangan dan Hasil Laut

TAKALAR, Suara Muhammadiyah – Program Studi S1 Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar bekerjasama dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Sulawesi Selatan menggelar acara Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).

Kegiatan PKM ini mengangkat tema “Edukasi Keamanan Bahan Pangan dan Pengolahan Hasil Laut Bergizi Tinggi.” Acara tersebut dilangsungkan pada Sabtu, 10 Juni 2023, di Rumah Makan Pesisir yang terletak di Galesong, Kabupaten Takalar.

Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang keamanan pangan dan pentingnya pengolahan hasil laut yang bergizi tinggi.

Dalam acara ini, materi mengenai keamanan pangan disampaikan Dr Muhammad Guntur, seorang dosen farmasi di Unismuh yang juga merupakan mantan Kepala Balai Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) Makassar.

Guntur membahas pentingnya keamanan bahan pangan dalam mencegah risiko penyakit dan memberikan tips praktis tentang cara memilih bahan pengawet makanan yang sehat dan aman.

Sementara itu, Ketua IWAPI Sulsel, Ainun Jariyah, memberikan pelatihan tentang cara membuat bakso olahan dari ikan tuna. Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa hasil laut, seperti ikan tuna, dapat diolah menjadi makanan yang bergizi tinggi dan memiliki nilai ekonomi yang baik. Ainun Jariyah membagikan resep dan teknik pengolahan ikan tuna menjadi bakso yang lezat dan sehat.

Acara pengabdian kepada masyarakat ini dihadiri oleh sekitar puluhan peserta dari berbagai kalangan, termasuk ibu rumah tangga, pelaku usaha makanan, dan masyarakat umum di sekitar pantai Galesong.

Mereka antusias mengikuti kegiatan ini dan menyambut baik upaya Prodi S1 Farmasi Unismuh dan IWAPI Sulsel dalam memberikan edukasi yang bermanfaat.

Ditemui di sela acara, Ketua Program Studi S1 Farmasi Unismuh, Sulaiman Badra, menyampaikan pentingnya pemahaman akan keamanan bahan pangan bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Ia berharap bahwa acara ini dapat memberikan wawasan baru kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya keamanan pangan dan pengolahan hasil laut yang bergizi tinggi. Dia juga berharap agar pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh peserta dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Acara pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan pangan dan pengolahan hasil laut yang bergizi tinggi.

Dengan Adanya acara PKM ini, kata Sulaiman, diharapkan dapat mendorong peningkatan kesadaran dan pengetahuan masyarakat sekitar terkait pentingnya memilih bahan pangan yang aman serta memanfaatkan hasil laut secara optimal.

Selain itu, kerjasama antara Prodi S1 Farmasi Unismuh dan IWAPI Sulsel ini juga membawa manfaat ekonomi. Dengan pelatihan cara membuat bakso olahan dari ikan tuna, diharapkan masyarakat dapat melihat peluang usaha baru yang menguntungkan dari pengolahan hasil laut yang bergizi tinggi.

Sebelum kegiatan sosialisasi, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis, seperti pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.

Kegiatan ini juga menjadi wahana sosialisasi Prodi S1 Farmasi Unismuh, yang merupakan salah satu prodi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) di Unismuh.

Acara tersebut menjadi bukti nyata bahwa perguruan tinggi dan organisasi masyarakat dapat berkolaborasi untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. (Hadi/Riz)

Exit mobile version