BANDUNG, Suara Muhammadiyah — Program studi beserta Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) kembali menyelenggarakan kegiatan ”Berkah Kurban” bagi masyarakat.
Kali ini, mahasiswa PAI melaksanakan “Berkah Kurban” di kawasan PCM Cilengkrang, Desa Cibiuk Kaler, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dari Rabu-Kamis (28-29/06/2023).
Sebanyak 43 mahasiswa PAI ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Selain itu, ada juga berbagai kegiatan, seperti takbiran, lomba keislaman, salat Idul Adha, hingga pemotongan hewan kurban yang memeriahkan kegiatan ini.
Berkat ikhtiar dan kerja keras tiada henti, “Berkah Kurban” PAI ini bisa menyembelih satu sapi dan dua kambing. Para mahasiswa mendapat amanah dari para agnia yang menitipkan hewan kurbannya untuk disembelih di kawasan terpencil.
Ketua Pelaksana Berkah Kurban Abdul Azis Muslim menjelaskan bahwa tahun ini menjadi kali ketiga progam studi PAI melaksanakan kurban di tengah-tengah masyarakat.
Ia mengatakan pelaksanaan kurban untuk masyarakat ini menjadi salah satu tujuan dan cita-cita pendiri Muhammadiyah yakni KH Ahmad Dahlan dalam merealisasikan teori surah Al-Maun. Azis menjelaskan bahwa setiap manusia harus merasakan keberkahan Idul Adha.
”Kegiatan ini bertujuan untuk berbagi kebahagiaan di Idul Adha dengan saudara-saudara kita di kawasan-kawasan yang belum maksimal mendapat perhatian,” ucap Azis.
Para mahasiswa PAI sangat antusias menjalankan kegiatan ini, salah satunya seperti yang diungkapkan Rurry Febriani. Rurry sangat mengapresiasi kegiatan positif yang telah berjalan tiga tahun ini.
”Saya sangat mengapresiasi khususnya kepada teman-teman yang sudah konsisten dalam melaksanakan program kebaikan ini,” jelas Rurry.
Di samping berbagi kebahagiaan, anggota IMM ini berharap kegiatan berkah kurban menjadi motivasi bagi mahasiswa di UM Bandung. ”Semoga mahasiswa yang mendapatkan motivasi dari kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi banyak orang,” tandas Rurry.
Meraih keberkahan
Ketua Program Studi PAI UM Bandung Dr Iim Ibrohim MAg sangat mengapresiasi kegiatan ini. Selain bisa berinteraksi dan berbagi kebahagiaan dengan masyarakat di momen Idul Adha, kegiatan semacam ini sangat positif bagi mahasiswa.
Kata Iim, banyak pelajaran berharga bagi mahasiswa. Iim berharap kegiatan ini bisa memberikan keberkahan luar biasa bagi seluruh manusia khususnya umat muslim. ”Kegiatan seperti ini bisa menjadi bekal bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat,” ungkap Iim.
Ia menjelaskan bahwa umat muslim khususnya mahasiswa Muhammadiyah harus memberikan kebermanfaatan dan keberkahan seluas-luasnya kepada masyarakat.
”Bukan hanya masyarakat di perkotaan, melainkan kita harus bisa memberikan keberkahan ke daerah terpencil ataupun kawasan yang selama ini tidak terjangkau dan kurang mendapat perhatian,” tegas Iim. (FK)