• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Giat Idul Adha Muhammadiyah Payakumbuh 

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
29 Juni, 2023
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Giat Idul Adha Muhammadiyah Payakumbuh 
Share

PAYAKUMBUH, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Payakumbuh menggelar salat Idul Adha 1444 H di Jalan Sudirman dan Jalan Ahmad Yani, Rabu (28/6/2023).

Jamaah mulai memadati jalan Sudirman dan jalan A.Yani sejak pukul 6.30 pagi. Didukung cuaca yang sejuk, jamaah tampak tenang dan tertib hingga berakhirnya khutbah ‘Idul Adha.

Baca Juga

Kurban Idul Adha, Dimsa Gelar Tabligh Akbar dan Bakti Sosial

Idul Adha, SMP Unggulan ‘Aisyiyah Bantul Peduli Sesama

Bertindak sebagai imam shalat ‘Idul Adha adalah imam tetap masjid Ansharullah Muhammadiyah Payakumbuh, Ustadz Andi Satria. Sementara khutbah disampaikan Ustadz Dr. H.Irwandi Nashir, Ketua PDM Kota Payakumbuh.

Mengawali khutbahnya, Ustadz H. Irwandi Nashir menjelaskan pemahaman Muhammadiyah atas dalil-dalil yang menjadi landasan penggunaan hisab sebagai cara menentukan awal bulan.

“Di tengah masyarakat yang belum menguasai tulis baca dan ilmu hisab, Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wa Sallam lebih mengedepankan kemudahan dengan menyuruh kaum muslimin di masa itu melihat langsung hilal untuk menentukan awal bulan baru,” jelasnya.

Melalui hadits tentang rukyat, lanjutnya, terdapat ‘ilat atau alasan melakukan rukyat karena keterbatasan pengetahuan hisab.

“Rukyat adalah sarana untuk menentukan waktu dan sarana dapat saja berubah demi mencapai tujuan pokok secara lebih efektif melalui penggunaan hisab.

Penggunaan hisab, lanjut Irwandi Nashir, mendapatkan dasar-dasarnya di dalam Qur’an dan Sunnah.

“Penegasan bahwa peredaran matahari dan Bulan dapat dihitung seperti termaktub dalam surah Yunus ayat 5 bukan sekedar informasi, melainkan isyarat agar dimanfaatkan untuk penentuan bilangan tahun dan perhitungan waktu,” jelas dosen UIN Bukittinggi itu.

Tentang haji dan qurban, hikmah paling mendasar dalam kedua ibadah itu, jelas Irwandi Nashir, adalah peneguhan ‘aqidah tauhid.

“Ujian keteguhan dalam bertauhid dan mendakwahkannya adalah keteladan paling penting dari Nabi Ibrahim dan keluarganya,” ungkapnya.

Ditambahkannya, akar dari segala kejahatan yang dilakukan manusia adalah kerapuhan bertauhid.

“Ketika manusia menggantungkan hatinya kepada selain Allah, maka saat itu manusia telah menyerahkan dirinya dan kehidupannya menuju kekacauan,” tutupnya. (RI)

Tags: Idul AdhaPDM Payakumbuh
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kurban Idul Adha, Dimsa Gelar Tabligh Akbar dan Bakti Sosial
Berita

Kurban Idul Adha, Dimsa Gelar Tabligh Akbar dan Bakti Sosial

4 Juli, 2023
Idul Adha, SMP Unggulan ‘Aisyiyah Bantul Peduli Sesama
Berita

Idul Adha, SMP Unggulan ‘Aisyiyah Bantul Peduli Sesama

2 Juli, 2023
IMM Pekanbaru Selenggarakan Qurban di Masyarakat Pinggiran
Berita

IMM Pekanbaru Selenggarakan Qurban di Masyarakat Pinggiran

1 Juli, 2023
Next Post
Qurban Perdana STKIP Muhammadiyah Kalabahi

Qurban Perdana STKIP Muhammadiyah Kalabahi

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In