MEDAN, Suara Muhammadiyah – Ada yang berbeda pada prosesi wisuda UMSU periode I tahun 2023 kali ini. Diurutan acara kata sambutan ada nama seorang wisudawan untuk menyampaikan pidato. Itulah Hasnah Yusnoh, gadis manis dari salah satu desa di Provinsi Yala, Thailand Selatan. Kehadiran Hasnah Yusnoh yang mengawali pidatonya dengan menggunakan Bahasa Thailand menjadikan suasana Selecta Convention Hall riuh.
Hasnah Yusnoh kuliah di FKIP-UMSU, Prodi Bahasa Inggris, hingga kini ia menyandang gelar Sarjana Pendidikan.
Hasnah Yusnoh dengan yakin diri menyampaikan pidatonya dengan bercerita awalnya ia sampai kuliah di UMSU. ” Nama UMSU sangat populer di tempat saya,” kata Hasnah yang disambut tepuk tangan 1.276 wisudawan dari 9 Fakultas.
Dari sebuah desa kecil di Yala, Thailand Selatan, Hasanah meninggalkan orangtua dan memilih UMSU sebagai tempat studinya. UMSU memberikan beasiswa padanya hingga dia menamatkan studi. Hasanah awalnya tidak bisa Berbahasa Indonesia.
Kemudian atas bimbingan teman-teman di kampus serta para dosen yang baik, kini Hasnah sudah dapat melakukan komunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan lancar.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Rektor dan UMSU telah memberikan ilmu. Saya akan menebarkan ilmu yang saya dapat di desa saya,” ujarnya. Lagi-lagi ia mendapatkan tepuk tangan dan decak kagum hadirin.
Sementara Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP mengucapkan selamat kepada para lulusan yang diwisuda. Dia mengajak wisudawan menjaga nama baik almamater. Prof. Agussani menyampaikan rasa terimakasih kepada masyarakat dan orangtua wisudawan yang mempercayakan anaknya kuliah di UMSU.
Pada kesempatan itu, Prof. Agussani menyampaikan segudang prestasi tingkat nasional dan internasional yang ditorehkan mahasiswa UMSU.
Prof. Agussani mengatakan prestasi tidak akan mampu diraih jika mutu akademik dan pelayanan tidak berkualitas biasa-biasa saja. Untuk itu, lanjutnya, menjadi komitmen UMSU untuk terus meningkatkan mutu akademik dan infrastruktur serta beradaptasi pada kurikulum internasioanal agar lulusan mampu bersaing di pasar kerja nasional dan luar negeri. (Syaifulh/Riz)