KENDAL, Suara Muhammadiyah – Menyambut tahun ajaran baru 2023/2024 untuk jenjang pendidikan SLTP dan SLTA, Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyahy (PD IPM) Kab. Kendal menggelar Training Of Trainer Forum Ta’aruf dan Orientasi (ToT Fortasi) IPM se Kab. Kendal
Kegiatan tahunan yang berlangsung selama 2 hari, Sabtu – Ahad (9-10/7) tersebut diikuti oleh 52 peserta ustusan dari PC IPM dan PR IPM se Kab. Kendal di gedung Balai Dakwah Selokaton, Sukorejo, Kendal.
Ketua Panitia ToT Fortasi, Adi Wibisono menyatakan, ToT Fortasi sebagai media konsolidasi IPM dalam rangka membentuk fasilitator dan panitia pendamping di sekolahan saat diselenggarakan Fortasi.
“Tidak lama lagi di awal tahun ajaran 2023/2024 setiap SLTP dan SLTA Muhammadiyah akan menyelenggarakan Fortasi sebagai salah satu forum sillaturrahmi anggota baru IPM” kata Adi saat menyampaikan kata sambutan pada pembukaan.
Adi berharap keberadaan fasilitator dalam pendampingan kegiatan Fortasi di setiap SLTP dan SLT Muhammadiyah mampu menjadikan kegiatan tersebut berjalan tertib dan lancar.
Sementara itu Ketua PD IPM Kendal, Iman Wicaksono mengingatkan bahwa IPM sebagai salah satu Ortom Muhammadiyah dalam gerakannya berprinsip pada gerakan dakwah amar makruf nahi mungkar dengan sasaran utamanya adalah para pelajar.
“IPM telah kembali ke khitah pelajar yang identik dengan budaya keilmuan sebagai perangkat dakwah amar makruf nahi mungkat” katanya.
Dengan prinsip berdakwah, lanjut Iman, keberadaan IPM di tengah dinamika keilmuan pelajar semakin kuat karena memiliki peran dan fungsi berdakwah.
“Dakwah IPM di tengah pelajar tidak hanya memberi taudan dalam menjalankan tugas-tugas pelajar dengan tertib belajar, beribadah dan berorganisasi, tetapi gerakan dakwah yang mencerahkan dan berkemajuan di tengah pelajar merupakan tugas yang tidak bisa dianggap remeh temeh” tegasnya.
Iman berharap, ToT Fortasi mampu melahirkan fasilitator yang kompeten dan mampu menjalankan tugas-tugas Fortasi dengan baik.
Sedangkan Wakil Sekretaris PCM Sukorejo, Shofiq Ghorbal meminta kepada seluruh peserta dan jajaran PD IPM untuk menata kembali niat dalam menjalankan tugas-tugas ikatan.
“Jadikan tugas-tugas di IPM sebagai amanah yang dilaksanakan dengan baik. Sebaliknya jangan dijadikan tugas IPM sebagai upaya untuk meninggalkan tugas belajar di sekolah” pintanya.
Usai ToT Fortasi seluruh peserta bertadabur alam di tempat wisata Gamblok Pine Forest, Tegalsari, Peron, Kec. Sukorejo, Kabupaten Kendal. (fur)