SM Tower Kebanggan Persyarikatan

Pembangunan SM Tower

Pembangunan SM Tower Foto Dok Masbe/SM

SM Tower Kebanggan Persyarikatan

Oleh Dr Masud HMN

Ketua Umum Pimpiman Puat (PP) Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir MSi alhamdulillah meresmikan SM Tower (Suara Muhammadiyah Tower). SM Tower berada di tengah kota Yogjarta menjadi kebangggaan warga Muhamadiyah khususnya dan umat Islam umumnya. Menjadi sebuah gedung luar biasa dalam perkembangan Muhammadiyah di dunia bisnis dan pariwisata.

Gedung yang menghabiskan dana 50 (lima puluh milyar) rupiah itu dari dana sendiri. Menjadi mimpi warga Muhammadiyah sejak empat tahun yang lalu dan baru terlaksana, 24 Juni 2023. Setelah banyak rintangan dan hambatan yang dilalui.

Rintangan dan hambatannya mulai dari perizinan, wabah covid-19 dan tak boleh dilupakan soal dana keuangan untuk pembangunan. Namun semua itu bedasarkan do’a dan tekad kerja keras bersama disertai doa warga Muammadiah hal itu dapat teratasi.

Bagi Muhammadiyah arti rintangan dan hambatan itu menjadi sesuatu berharga. Pengalaman beharga dalam melaksanakan project property yang modern untuk masa depan dapat memiliki gedung tersendiri yang modern.

Berdiri dengan berlantai delapan tingkat SM Tower dilengkapi dengan ball room dengan kemampuan untuk 300 orang. Bisa difungsikan untuk ruang rapat, pesta pernikahan dan lain – lain. Dapat menerima tamu-tamu untuk menginap dengan pelayanan standard hotel bintang empat.

Harapannya organisasi Muhammadiyah bisa menggunakan ruangan sendiri. Untuk pertemuanm, rapat – rapat, seminar dan sebagainya. Semuanya standard dengan gedung yang lain.

Kok baru sekarang? Sebenarnya keterlambatan bangunan ini dikarenakan terutama oleh pandemi Covid-19. Kalau tidak bangunan itu bisa selesai lebih awal. Begitulah baru akhir Juni 2023 itu mampu dituntaskan pembangunannya.

Menarik juga pendapat Dr Fuad Bawazir mantan Menteri Keuangan Republik Indonesia, bahwa invest pada bangunan gedung menguntungkan. Dengan merujuk pemerintah kolonial Belanda yang banyak menanam modalnya pada properti gedung. Dalam perhitungan tidak rugi tapi menguntungkan. Demikian Dr Fuad Bawazir satu waktu di tahun 1990 mengatakan waktu pembangunan Universias Al Azhar Jakarta Selatan.

Inilah kebijakan organisasi yang menerobos kegiatan dakwah sosial selama ini. Yaitu di samping berdakwah, membangun gedung pendidikan dan rumah sakit, dan lain lain mulai merambah ke dunia pembangunan properti. Menggunakan dana sendiri, tanpa pinjam kemana-mana. Bisnis SM Tower yang tanpa utang sekarang ini.

Semoga gedung Tower SM menjadi tonggak pembangunan baru yang sukses. Menjadi kebanggaan anggota Muhammadiyah. Berdakwah untuk Islam dalam mencapai Muhammadiyah berkemajuan.

Dr Masud HMN, Dosen Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta

Exit mobile version