UNMUHA Hadiri Temu Ramah dengan Menteri Singapura

UNMUHA Hadiri Temu Ramah dengan Menteri Singapura

BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) Dr. Aslam Nur MA, menghadiri undangan serta jamuan dengan Wali Nanggroe Aceh PYM Teungku Malik Mahmud Al Haythar dan Delegasi Menteri Kedua Pendidikan dan Luar Singapura Dr. Mohamad Maliki Bin Osman beserta rombongan di Meuligoe Wali Nanggroe dalam kunjungannya ke Banda Aceh, 13-14 Juli 2023.

Dalam pertemuan tersebut hadir sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, rektor universitas, mahasiswa serta undangan lainnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh yang di damping oleh Kepala Urusan Internasional dan Kerjasama Dr. Febyolla Presilawati,SE.MM, menyampaikan harapan kerjasama dengan Universitas di Singapore.

UNMUHA juga saat sedang mengikuti program Kemendikbudikti Merdeka Belajar, Kampus Merdeka (MBKM),

Indikator kinerja utama pendidikan tinggi di Universitas Muhammadiyah Aceh menurut Aslam Nur, yaitu salah satunya adalah program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia, kelas kolaborasi dan partisipatif dan program studi bertaraf internasional.

Dengan kunjungan ini kami berharap terciptanya hubungan yang sangat harmonis antara kedua negara, kita dapat melaksanakan pertukaran mahasiswa juga dosen, dirangkaikan dengan penelitian bersama antara UNMUHA dan Universitas Singapore, juga potensi post doctoral untuk dosen UNMUHA Kata Aslam Nur.

Sementara itu Kepala Lembaga Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama Universitas Muhammadiyah Aceh (KUI-UNMUHA) Dr. Febyolla Presilawati,SE.MM berterimakasih kepada PYM Wali Nanggroe Aceh Teungku Malik Mahmud Al Haythar dan Dr. Mohammad Raviq staff khusus Wali Nanggroe serta semua pihak yang telah mengundang dan mengucapkan selamat datang di Aceh kepada Menteri Kedua Pendidikan dan Luar Singapura Dr. Mohamad Maliki Bin Osman beserta rombongan.

Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan fungsi layanan Internasional dari KUI UNMUHA membuka peluang kerjasama antara Unmuha dengan Pemerintah Singapore, Universitas di Singapore dan Dunia Usaha Industry dinegara tetangga Singapore serta mengikuti program Kemenristekdikti MBKM. (Agusnaidi B/Riz)

Exit mobile version