SM TOWER TONGGAK BARU MUHAMMADIYAH
Sudah lama warga Muhammadiyah mendambakan hotel yang representatif milik Persyarikatan di pusat kota. Alhamdulillah beberapa hotel sudah dimiliki seperti Madina Inn di Yogyakarta dan Rayz Hotel Universitas Muhammadiyah Malang yang cukup besar. Tapi keperluan akan hotel untuk berbagai akomodasi kegiatan di lingkungan Muhammadiyah terus meningkat dan tidak tercukupi.
Kini hadir SM Tower atau Suara Muhammadiyah Tower. Sebuah hotel yang gedungnya berlabelkan “SM Tower”. Lokasi berdampingan menjadi satu kesatuan dengan bangunan “Grha SM” yang sudah lama berdiri gagah. SM Tower bahkan satu kompleks dan bersambung dengan Gedoeng Moehammadijah, Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang lama dan bersejarah, di Jalan KH Dahlan 99/103 di garis utama pusat kota Yogyakarta.
SM Tower milik Persyarikatan Muhammadiyah. Keberadaan dan pengelolaannya di bawah manajemen PT Syarikat Cahaya Media (SCM) yang antara lain mengelola Suara Muhammadiyah. PT SCM sendiri merupakan Badan Usaha atau Amal Usaha di bawah Holding Muhammadiyah. Nama Suara Muhammadiyah atau “SM” selain telah menjadi brand yakni karakter atau ciri khas dari suatu produk yang membedakan dengan lainnya, sekaligus melekat dengan sejarah Muhammadiyah.
Siapa tak kenal Suara Muhammadiyah? Kalangan awam atau umum pun mengenalnya di tanah air. “SM” atau Suara Muhammadiyah merupakan amal usaha di bidang publikasi yang awalnya berupa Majalah yang berdiri paling tua tahun 1915. “SM” sejak berdirinya bahkan melekat menjadi “Berita Resmi” Muhammadiyah. Era tahun 2000an “SM” mengembangkan produk dan jenis usaha lain agar mampu menghidupi dirinya sekaligus supaya berkembang menjadi amal usaha unggulan di berbagai produk usaha, jasa, dan layanan agar makin kuat dan mandiri. SM membangun dirinya dengan kekuatan sendiri dan tidak merepotkan pihak lain di Persyarikatan.
Selengkapnya dapat berlangganan Majalah Suara Muhammadiyah
Klik di sini https://suaramuhammadiyah.or.id/ebook/paket
Atau, download di Playstore