JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) menyelenggarakan kegiatan Webinar Nasional Pengabdian Masyarakat “Transformasi Sosial untuk Generasi Emas Indonesia” dengan tema “Mahasiswa PenTing (Peduli Stunting) serta Diseminasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Bahari 2023 yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi zoom meeting dan akun YouTube LPPM Uhamka, Sabtu (22/7).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Prof. Nani Solihati selaku Wakil Rektor III Uhamka, Gufron Amirullah selaku Ketua LPPM Uhamka, Edi Setiawan selaku Direktur Kerja Sama Pendidikan Kependudukan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Meitiyani selaku Dosen Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka), Syaiful Rohim selaku Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Bogor Raya ( UMBARA), Tania Avianda Gusman selaku Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Uslan selaku Dosen Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), serta segenap stakeholder Uhamka lainnya.
Dalam hal ini, Prof. Nani Solihati selaku Wakil Rektor III Uhamka berharap para mahasiswa dan dosen Uhamka dapat berkolaborasi dalam kepedulian terhadap stunting. Hal ini merupakan bentuk komitmen Uhamka untuk berkontribusi kepada masyarakat dan membantu pemerintah dalam penanganan stunting.
“Dosen Uhamka sudah banyak yang melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema Penanganan Stunting di beberapa daerah. Para mahasiswa diharapkan dapat peduli dengan adanya Stunting. Dosen dengan mahasiswa berkolaborasi untuk peduli stunting. Ini merupakan komitmen Uhamka dalam berkontribusi kepada masyarakat dan membantu pemerintah dalam penanganan stunting yang ada di berbagai daerah. Jadi, LPPM Uhamka tentunya harus terus fokus terhadap kegiatan pemberdayaan masyarakat,” tutur Prof. Nani.
Selanjutnya, Prof. Nani juga menyampaikan bahwa terdapat beberapa manfaat dalam melakukan kegiatan pengabdian masyarakat diantaranya dapat memenuhi kewajiban sebagai dosen dalam Catur Darma Perguruan Tinggi, menunjang peningkatan karir dosen, serta memudahkan dosen dalam pemenuhan Beban Kerja Dosen (BKD).
“Ada beberapa manfaat dalam melakukan pengabdian masyarakat diantaranya dapat memenuhi kewajiban dosen dalam Catur Darma Perguruan Tinggi. Tentunya jika kita semua aktif dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat ini akan sangat menunjang pada peningkatan karir dosen. Selain itu, dengan adanya pengabdian masyarakat yang dilaksanakan secara rutin setiap semester tentu akan memudahkan dosen dalam pemenuhan BKD. Sehingga saya berharap dengan adanya kegiatan webinar nasional ini semakin memotivasi para dosen dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat,” ujar Prof. Nani.
Dilain pihak, Gufron Amirullah selaku Ketua LPPM Uhamka menyampaikan bahwa LPPM Uhamka baru saja menyelesaikan kegiatan KKN Bahari bersama dengan tiga Universitas yakni Universitas Muhammadiyah Bogor Raya, Universitas Muhammadiyah Cirebon, dan Universitas Muhammadiyah Kupang.
“Kami (Uhamka) baru saja menyelesaikan kegiatan KKN Bahari bersama dengan Universitas Muhammadiyah Bogor Raya, Universitas Muhammadiyah Cirebon, dan Universitas Muhammadiyah Kupang yang telah dilaksanakan di Kepulauan Pari yang diadakan pada 11-30 Juni 2023. LPPM Uhamka juga telah melaksanakan kegiatan internasionalisasi yang dilaksanakan di Filipina, Malaysia, Thailand, dan Mesir. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa kami laksanakan secara terus menerus. Maka dari itu, kegiatan Webinar Nasional kali ini dapat bermanfaat untuk kami di LPPM bagi para dosen Uhamka dan peserta webinar lainnya,” ujar Gufron.
Selain itu, Gufron juga menambahkan bahwa ke depannya LPPM Uhamka akan bergabung dengan KKN Kolaborasi yang dilaksanakan oleh Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon mulai dari 25 Juli-29 Agustus 2023. Selain itu, ada pula kegiatan lain yang akan diikuti yakni KKN Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) yang akan diselenggarakan di Bangka Belitung mulai dari 30 Juli-13 September 2023.
“Kedepannya, kami juga akan bergabung dengan KKN Kolaborasi yang dilaksanakan oleh Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon mulai dari 25 Juli-29 Agustus 2023. Selain itu, ada juga kegiatan lainnya yang akan diikuti yakni KKN PTMA yang akan diselenggarakan di Bangka Belitung mulai dari 30 Juli-13 September 2023. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya melibatkan mahasiswa tetapi dosen-dosen pun kami libatkan untuk menjadi para pengabdi di lokasi-lokasi tersebut,” tambah Gufron.
Oleh karena itu, Gufron berharap LPPM ke depannya dapat menjadi daya tarik bagi kegiatan-kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat yang telah dilaksanakan oleh para dosen dan mahasiswa.
“Harapan kami ke depannya, semoga LPPM dapat terus menjadi penghela bagi kegiatan-kegiatan pengabdian yang telah diselenggarakan oleh para dosen dan mahasiswanya,” harap Gufron.