MEDAN, Suara Muhammadiyah – Arif Hidayat SPd dan Yuslinar SPd memimpin Muhammadiyah dan Aisyiyah Cabang Pulo Brayan Medan. Keduanya diamanahkan memimpin PCM dan PCA Pulo Brayan untuk periode 2022-2027 melalui Musyawarah Daerah ke-12 yang berlangsung, Ahad (13|8) kemarin. Perhelatan Musyda ke-12 yang dibuka oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Maulana Siregar MA berlangsung sukses.
Musyda ke-12 mengambil tema Memajukan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Pulo Brayan & Sekitarnya, Mencerahkan Kota Medan diikuti peserta yang berasal dari lima ranting, yakni Ranting Cemara, Ranting Karakatau, Ranting Pulo Brayan Bengkel Baru, Pulo Brayan Bengkel Lama dan Ranting Brayan Kota.
Hadir pada pembukan beberapa tokoh persyarikatan, diantaranya Ibrahim Sakti Batubara, Ketua PDM Medan Maulana Siregar, ketua PDA Medan Kholissani Nasution.
Proses pelaksanaan Musyda ke-12 dilakukan melalui beberapa sidang pleno seperti pertanggungjawaban PCM Pulo Brayan yang lama yang disampaikan Misnan, Kemudian penyampaikan rencana program kerja dan proses pemilihan pengurus untuk periode lima tahun ke depan.
Pada proses pemilihan, panitia pemilihan menetapkan 20 calon dan kemudian terpilih tujuh formatur yang terdiri dari Arif Hidayat SPd ( 16 suara ), Drs. Damirul (15 suara), Muhammad Haris M.Kom (15 suara), Ir. Hero Santoso (14 suara), Suparman (14 suara), Irwan Fauzi (13 suara) dan Syamsul MNakmur (13 suara). Kemudian melalui sidang formatur, disepakati Arif Hidayat untuk menjadi ketua.
Sementara itu pada proses pemilihan Pimpinan Cabang Aisyiyah terpilih lima formatur yang terdiri dari Eko Susilawati, Yuslnar SPd, Siti Maria, Dra. Lilis Muliyani dan Hamidawati. Kemudian, melalui sidang formatur ditetapkan sebagai ketua adalah Yuslina SPd dan Sekretaris Hamidawati.
Kolektif Kolegial & Team Work
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan, Maulana Siregar MA menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Musypimcab dan Musycab ke-12 Muhammadiyah dan Aisyiyah Pulo Brayan yang sesuai dengan AD-ART Muhammadiyah. Dari 20 calon pimpinan, musyawirin telah memilih tujuh pimpinan untuk periode 2022-2027 dan Saudara Arif Hidayat diamanahkan untuk memimpin PCM Pulo Brayan. Semoga pimpinan baru ini akan lebih baik, kata Maulana Siregar.
Terkait dengan program kerja, Maulana berharap pimpinan baru dapat meneruskan program yang sudah baik dan menyusun program unggulan yang akan dilakukan lima tahun ke depan. Diingatkan Maulana, kepemimpinan dalam Muhammadiyah itu kolektif – kolegial dimana ketua menjadi kapten kesebelahan dan pengurus lain adalah team work yang akan berbagi tugas.
Sementara itu, ketua terpilih Arif Hidayat menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. PCM Pulo Brayan akan meneruskan program-program yang sudah baik dan berjalan selama ini. Namun demikian ada satu program yang harus diselesaikan PCM Pulo Brayan adalah, menghidupkan kembali SMP Muhammadiyah 45 yang kondisinya saat ini kurang baik. (Syaifulh/Riz)
