SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Langkah besar dalam upaya memperluas jangkauan dakwah dan pemberdayaan komunitas dilakukan oleh Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah) bersama Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Kedua institusi tersebut resmi menandatangani perjanjian kerjasama yang bertujuan untuk menguatkan dakwah komunitas serta merangkul lebih banyak individu dalam upaya menjalankan nilai-nilai Islam yang inklusif dan progresif.
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan pada acara pembukaan rakornas LDK yang dilaksanakan di UMS, Jum’at, 25 Agustus 2023 oleh Ketua LDK PP Muhammadiyah Muchamad Arifin serta Rektor UMS Sofyan Anif. Serta turut disaksikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir serta para peserta rakonas dari seluruh Indonesia yang antusias menyambut langkah kolaboratif ini.
Ketua LDK PP Muhammadiyah Ustadz Muchamad Arifin sangat bersemangat untuk menjalankan kerjasama ini. “Dengan dukungan UMS, kami memiliki peluang besar untuk menjangkau lebih banyak generasi muda dan komunitas di sekitar kampus. Kami percaya bahwa dakwah harus menciptakan dampak positif yang nyata dalam kehidupan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu Rektor UMS, Prof Sofyan Anif, menyatakan kerjasama ini adalah bukti nyata dari komitmen UMS dan LDK PP Muhammadiyah dalam mendorong pendekatan dakwah yang berfokus pada pemberdayaan komunitas.
Melalui kerja sama ini LDK PP Muhammadiyah dan UMS siap untuk mendayagunakan sumberdaya dalam rangka mendukung pelaksanaan dan pengembangan dakwah komunitas yang disinergikan dengan pelaksanaan Catur Darma Perguruan Tinggi.
Sinergi positif berkaitan dengan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan rekrutmen, poengiriman dan monitoring dakwah komunitas serta pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Selain kegiatan akademik, kerjasama ini juga akan mencakup upaya pemberdayaan ekonomi komunitas melalui pelatihan kewirausahaan dan pengembangan keterampilan. Dengan demikian, kerjasama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesadaran beragama di kalangan masyarakat.
Dengan semangat kolaborasi dan visi yang sama, LDK PP Muhammadiyah dan UMS memasuki babak baru dalam upaya mereka untuk merangkul lebih banyak orang dalam menyebarkan ajaran Islam yang inklusif dan mendukung pembangunan komunitas yang berdaya. Keduanya berkomitmen untuk menjalankan program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan generasi muda Indonesia. (Riz)