JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) yang tergabung dalam program pembinaan kewirausahaan berkesempatan mendapat peninjauan produk dari Kementerian Perdagangan RI, di Auditorium Syafri Guricci, Kamis (31/08/2023). Peninjauan dilakukan saat Sosialisasi Kecintaan Produk Dalam Negeri yang diselenggarakan oleh Kemendag RI bekerja sama dengan UMJ.
Jenis produk yang dipamerkan cukup beragam mulai dari usaha kuliner, fashion, agribisnis, hingga agroteknologi diantaranya usaha Udang Crispy Olala, Agsaria Le-MBU Akuaponik, Japanis, Canna Cendol, Jatropha Paper Soap, Elda Body Scrub, Tabungan Akikah Hasanah, Choco Blast, Daddy Sugar Glyder’s, cenderamata, dan sabun pembersih.
Adapun mahasiswa yang berkesempatan memamerkan produknya berasal dari berbagai program pembinaan kewirausahaan yaitu Muhammadiyah Center for Entepreuneurship and Business Incubator (MCEBI), Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2WM) dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang telah lolos dalam seleksi pendanaan.
Mahasiswa yang tergabung dalam program MCEBI menerima pembinaan enterpreuneur dan pemasaran produk. Melalui program P2MW ini, mahasiswa menerima bantuan dana selama masa produksi. Sementara mahasiswa yang mengikuti program PKM menjalani skema kewirausahaan, proses pemasaran, dan membuat laporan usaha.
“Kami berharap usaha yang kami jalani saat ini dapat lebih maju, berkembang, dan lebih luas lagi cakupan wilayahnya,” ucap salah satu mahasiswa UMKM saat ditemui di stand bazar.
Bentuk dukungan yang diberikan UMJ kepada mahasiswa UMKM ditunjukan dengan fasilitasi bazar yang diadakan disetiap kegiatan UMJ dan melibatkan banyak UMKM untuk memasarkan produknya. Pada kesempatan ini, Staf Ahli Bidang Iklim Usaha dan Hubungan Antar Lembaga fajarini puntodewi, S.H.,M.Si., melakukan peninjauan terhadap produk UMKM mahasiswa UMJ.
“Produknya sungguh luar biasa dan sangat bagus. Akan sangat baik untuk mahasiswa baru yang ingin menjadi wirausaha muda untuk berkuliah di UMJ. Apalagi tadi saya lihat ada produk yang sudah berlabel halal. Ini tidak menutup kemungkinan produk-produk mahasiswa UMJ bisa tembus pasar nasional hingga internasional,” tutur Fajarini.
Wakil Rektor IV Dr. Septa Candra, SH.,MH., juga berharap agar setelah lulus, mahasiswa tidak lagi menjadi job seeker, melainkan belajar bagaimana caranya menjadi seorang wirausaha.
Acara ini turut dihadiri oleh para wakil Rektor, Dekan dan Wakil dekan di lingkungan UMJ. Sebanyak lebih dari 100 mahasiswa mengikuti rangkaian sosialisasi dengan antusias yang menghadirkan dua narasumber yaitu Koordinator Inovasi, HAKI, dan Hubungan antar Lembaga LPPM UMJ, Dr. Taufiqurokhman, serta pendiri Good News From Indonesia, Akhyari Hananto. (KSU/Riz)