• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Kamis, Desember 18, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Pancasila dan Jalur Helm

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
22 Januari, 2020
in Beranda
Reading Time: 1 min read
A A
2
KH AR Fachruddin Sang Penyejuk
Share

Menjelang Muktamar Solo (1985) Pak AR ditugasi PP Muhammadiyah untuk menghadap Pak Harto untuk mengundang beliau untuk memberi sambutan sekaligus membuka muktamar.

Setelah berbasa-basi, Pak AR menyampaikan pesan PP Muhammadiyah kepada Pak Harto, dan terjadilah dialog kira-kira sebagai berikut.  Kata Pak Harto ; “Saya bersedia  hadir, asal Muhammadiyah menerima Pancasila sebagai  azas organisasi”.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Kata Pak AR, “ Saya tidak bisa memutuskan, karena hal itu merupakan masalah prinsip, keputusannya di muktamar nanti”

Kata Pak AR selanjutnya : “Karena masalah itu baru akan dibicarakan dalam muktamar, sebaiknya Pak Harto hadir, memberi pengarahan tentang  azas tunggal itu”

“Ya tapi harus ada kepastian, bahwa Muhammadiyah bersedia menerima azas Pancasila” kata pak Harto.

“Begini” kata Pak Harto terus memberi uraian panjang lebar yang intinya  kira-kira , karena negara Indonesia ini berdasarkan Pancasila, maka semua organisasi dan perkumpulan supaya juga menggunakan Pancasila sebagai azas. Artinya karena semua orang dan organisasi di Indonesia ini mempunyai tujuan yang sama, ketika berjalan juga harus menggunakan azas atau dasar aturan yang sama.

Lalu Pak AR nyletuk ; “Apa kira-kira boleh diibaratkan seperti kalau orang  naik kendaraan di jalur helm, sehingga semua pengemudi motor yang lewat di situ harus pakai helm?”

“Em, ya kira-kira begitu walau tidak persis. Misalnya saja sebutkan Muhammadiyah itu organiasi Islam, beraqidah Islam dan berazas Pancasila. Kan tidak apa-apa, tidak merubah keyakinan kita sebagai orang  Islam” Kata Pak Harto.

“Sekali lagi” kata Pak AR.

“Jadi bisa diumpamakan seperti  pengemudi motor di jalur helm tadi?”  “Saya kira tidak masalah” kata pak Harto.

“Baik, kalau begitu  kami menunggu kehadiran Bapak untuk membuka muktamar sekaligus memberi pengarahan” kata Pak AR sambil pamitan  “Asal Muhammadiyah bersedia menerima azas Pancasila” kata Pak Harto lagi.

“Seperti di jalur helm” kata Pak AR sambil tersenyum Pak Harto pun tersenyum.

Ketika muktamar berlangsung muncul-lah dikoran-koran head line sekitar jalur helm.

Tags: KH AR FachruddinmuhammadiyahmuktamarmutiaraPak Hartotokoh
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Rencana Otopsi Jenasah Siyono Hari Ini Ditunda

Rencana Otopsi Jenasah Siyono Hari Ini Ditunda

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In