TAICHUNG, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Taiwan menginisiasi web-seminar (Webinar) antar PCIM dari berbagai negara. Webinar ini digelar dalam rangka membahas penanganan Covid-19 dari berbagai negara, Rabu (1/4).
Bertajuk “Muhammadiyah & Corona: Belajar dari Pengalaman Dunia”, Diskusi Online ini menjadi ajang untuk saling berbagi pengalaman dari masing-masing negara. Wabah Covid-19 menjadi perhatian seluruh dunia yang telah ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai pandemi global.
Narasumber dari 9 PCIM yaitu Ketua PCIM Tiongkok Muhammad Azis, Ketua PCIM Taiwan Andi Azhar, Ketua PCIM Malaysia Sonny Zulhuda, Ketua PCIM Amerika Serikat Muhammad Ali, dan Andar Nubowo dari PCIM Perancis. Turut menjadi narasumber Adam Nugroho dari PCIM Korea Selatan, Ketua PCIM India Benny Novriansyah Ibrahim, Ketua PCIM Inggris Miftahul Ulum, dan Ketua PCIM Jepang Muhamad Firdaus.
Ketua PCIM Taiwan Andi Azhar mengungkapkan, sejak awal Taiwan sudah memberi perhatian soal Covid-19 pada pertengahan Desember 2019 ketika penyakit aneh ini mulai terkuak secara informal dari masyarakat di Wuhan. Bahkan sejak saat itu juga Taiwan memberitahu WHO tentang kemungkinan akan menyebar luasnya penyakit ini.
“Taiwan sudah antisipasi tentang adanya wabah sejak pertengahan Desember 2019, karena sejak 17 tahun yang lalu Taiwan belajar dalam menghadapi wabar SARS pada 2003,” ungkap Andi. Menurutnya, jarak antara Tiongkok dengan Taiwan hanya 110 mil, namun hingga saat ini Taiwan sukses sebagai negara dengan penanganan Covid-19.
Andi mengungkapkan Kiprah PCIM Taiwan yang turut memberikan kontribusi bagi penanganan Covid-19 bagi warga Indonesia di sana maupun warga Taiwan secara umum. Diantaranya pengadaan dan pengadaan ribuan masker serta membagikannya secara serentak di 7 Kota di Taiwan dalam mencegah Corona.
Kemudian Andi menyampaikan bahwa Taiwan telah mengaktifkan protokol wabah secara penuh sejak Januari 2020. Selain itu, katanya, pemerintah Taiwan juga mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dalam pengendalian wabah Covid-19 serta menerapkan pengawasan bagi masyarakat yang baru datang dari Tiongkok. Mayoritas kasus Covid-19 di Taiwan didominasi oleh kasus impor. (Riz)