MEDAN, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menyerahkan bantuan sebanyak 30 unit komputer dan ratusan buku literasi kepada enam sekolah menengah pertama yang berada di kawasan Medan Utara Kota Medan. Bantuan itu sebagai bentuk kepedulian UMSU terhadap proses pendidikan di kawasan urban itu.
Penyerahan komputer dan buku dilakukan pada sebuah acara di aula Kampus Utama UMSU Jalan Muhtar Basri, Jumat (13/11). Penyerahan dilakukan oleh Wakil Rektor III Dr Rudianto dan Dekan Fakultas Agama Islam Dr Muhammad Qorib MA. Hadir menyaksikan Sekretaris Universitas Gunawan MTH, para kepala biro dilingkungan UMSU dan perwakilan dari enam sekolah yang menerima bantuan.
Sekretaris Universitas Gunawan SPdI, MTH dalam sambutannya menjelaskan bantuan 30 unit komputer dan ratusan buku literasi ini merupakan komitmen pemerintah melalui Menko PMK dan Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan terhadap perkembangan pendidikan di daerah.
Bagi UMSU, demikian Gunawan, persoalan pendidikan di kawasan Medan Utara sudah menjadi catatan tersendiri. UMSU berkomitmen untuk dapat memberikan solusi bagi upaya mendorong pengembangan kawasan itu, terutama sektor pendidikan.
unawan menyebut, pememilihan enam sekolah lanjutan pertama yang seluruhnya berdomisili di kawasan Medan Utara adalah bukti bahwa perhatian untuk kawasan ini sungguh besar. Diharapkan bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini dapat dimanfaatkan dengan baik bagi pendidikan proses pendidikan dan meningkatkan keterampilan siswa dibidang teknologi dan informasi.
Enam sekolah yang menerima bantuan adalah, SMP Budi Agung, SMP-S Al-Wasliyah 26, UPT SMP Negeri 33, SMP-S Bahagia, SMP Islam Annur Prima dan SMP Muhammadiyah 6 Belawan.
Butuh Perhatian
Plt Kepala SMP Muhammadiyah 6 Belawan, Husein, mengatakan persoalan yang dihadapi kawasan Medan Utara adalah persoalan kemiskinan. Dunia pendidikan di sana, kata Husin berhadap dengan anak-anak yang kemampuan orangtuanya sangat rendah karena banyak diantara anak didik yang terlibat dalam proses penompang ekonomi keluarga.
“Saat proses belajar dilakukan secara daring, maka banyak siswa yang tidak bisa ikut karena mereka sudah berada di laut dengan orangtuanya,” kata Husein.
Melalui PLT Kepala SMP Muhammadiyah 6 itu, enam sekolah yang menerima bantuan menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan UMSU atas perhatian yang diberikan.
Mereka berharap perhatian, motivasi dan solusi sangat diperlukan bagi perkembangan kawasan Medan Utara yang lebih baik, khususnya dibidang pendidikan. (Syaifulh/Riz)
