• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Rabu, Juli 16, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Milad 108 Tahun Muhammadiyah Akan Berlangsung di Tiga Titik

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
16 November, 2020
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Edaran Tuntunan Milad Muhammadiyah ke-108
Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – “Meneguhkan gerakan keagamaan, solusi hadapi pandemi dan masalah negeri,” merupakan tema yang dipilih dalam peringatan Milad ke-108 Muhammadiyah yang berlangsung pada Rabu, 18 November 2020. Dari tema tersebut setidaknya terdapat tiga aspek yang menjadi fokus Muhammadiyah ke depan. Pertama, peneguhkan gerakan keagamaan. Kedua, tentang bagaimana Muhammadiyah menghadapi pandemi. Ketiga, mengenai permasalahan bangsa yang datang secara bertubi-tubi.

Haedar Nashir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengatakan, Islam hadir untuk membawa keselamatan dan kebahagiaan bagi umat manusia. Artinya, Islam hadir sebagai sistem yang menciptakan keseimbangan hidup berupa perdamaian. Maka dari situ Sang Nabi diutus guna menyempurnakan akhlak manusia yang pada saat itu mengalami degradasi moral seperti, pembunuhan, perbudakan, perzinaan, kecurangan, kesewenang-wenangan, dan lain sebagainya.  

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

“Dan pada akhirnya Muhammad Saw. berhasil membawa umat manusia kepada tatanan kehidupan yang damai, toleran, dan berkeadaban dengan simbol Al-Madinah Al-Munawarah. Kota peradaban yang cerah dan mencerahkan,” ujar Haedar dalam Press Conference Pimpinan Pusat Muhammadiyah terkait dengan penyelenggaraan Milad ke-108 Muhammadiyah (16/11).

Haedar berpesan, sebagai seorang muslim yang berada di negara mayoritas muslim, tentu nilai-nilai kenabian ini harus diejawantahkan dalam gerakan dan tindakan nyata, apa pun orientasi dan pandangannya. Menjadikan akhlak dan perilaku nabi sebagai cara dan pedoman hidup, mulai dari tutur kata, perbuatan, hingga pikiran yang berkemajuan.

Dalam konteks yang lebih inklusif, Islam hadir sebagai rahmatan lil alamin. Peristiwa diutusnya Nabi Muhammad di Jazirah Arab merupakan pertanda rahmat bagi seluruh alam. Beliau membawa kesejukan, perdamaian, kasih sayang kepada siapa pun. “Nilai-nilai kemuliaan semacam ini perlu terus kita digelorakan, syiarkan, dan teladani,” ungkapnya.

Haedar menambahkan, membawa agama sebagai nilai yang menciptakan kebahagiaan dan keselamatan, diperlukan sebuah proses internalisasi dan keteladanan yang kuat. Nilai-nilai luhur agama dan Pancasila perlu dihidupakan kembali dengan cara mengamalkannya. Maka lahirnya Muhammadiyah bertujuan untuk menggelorakan, mensyiarkan, dan mewujudkan nilai-nilai Islam yang bersifat subtansif.

“Oleh karena itu kita hadirkan semangat peneguhan gerakan keagamaan yang membawa kepada perdamaian, keselamatan, pencerahan, ketertiban, dan kemajuan hidup umat manusia,” tegasnya.

Agus Taufiqurrahman, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan, dalam menghadapi gembang pandemi yang belum selesai, Muhammadiyah tetap berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif kepada negeri. Bagi Muhammadiyah, permasalahan ini masih merupakan rangkaian dari refleksi Al-Maun dan bagian dari jihad kemanusiaan.

Dalam penyelenggaraan Milad ke-108 Muhammadiyah, akan berlangsung secara virtual di tiga titik, yaitu Yogyakarta, Jakarta, dan Surakarta. Agus Taufiqurrahman mengajak seluruh pihak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan baik, dan memaknai momentum Milad ke-108 dengan penuh kesyukuran. (diko)

Tags: milad 108milad muhammadiyah 108muhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post

Produk Suara Muhammadiyah di Jogja Ada di Ajibarang

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In