YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah– Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mengukuhkan Guru Besar yang VI di Amphitarium Kampus Terpadu UAD Selasa (27/11). Dalam pengukuhan Guru Besarnya, Prof. apt. Nurkhasanah, SSi, MSi, PhD Guru Besar ilmu apoteker membawakan Pidato Guru Besar berjudul Potensi Herbal Indonesia Sebagai Immunostimulan: Alternatif Menghadapi Pandemi Covid-19.
Dalam pidatoya tersebut Nurkahsanah menyebutkan sejumlah tanaman herbal yang telah dibuktikan khasiatnya sebagai penunjang sistem imun tubuh di laboratorium UAD. Sejumlah tanaman tersebut di antaranya Rosella, Rimpang Bengle, Jintan Hitam, dan Meniran.
Menurutnya, kakayaan hayati yang dimiliki oleh Indonesia sangatlah beragam oleh karenanya memungkinkan bagi pengembangan pengobatan herbal di Indonesia.
“Dalam penggunaannya sebagai pengobatan formal diperlukan bukti-bukti ilmiah yang mendukung. Kerjasama antara peneliti dan klinisi dalam pengembangan ini sangat diperlukan.”
Rektor UAD Muchlas, MT menegaskan hal serupa. Baginya, penemuan ini merupakan inovasi dosen UAD sebagai dedikasi yang telah diberikan sebelumnya melalui eksperimen herbal dalam beberapa waktu terakhir.
“Pandemi global telah mendorong segala pihak untuk turut menyelesaikan problem yang berkaitan dengan Covid-19.”
Menurutnya, ke depan UAD akan menjadikan hasil kajian tersebut dalam bentuk produk yang didistribusikan secara massal. Oleh karenanya UAD akan bekerjasama dengan berbagai mitra salah satunya pihak industri.
“Ini menjadi salah satu wujud dari kontribusi UAD terhadap masyarakat di tengah pandemi,” tandasnya (Th)
