MAJENE, Suara Muhammadiyah – Tim Peduli Gempa Sulbar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar mengalami hambatan dalam perjalanan menuju lokasi pendistibusian bantuan. Perjalanan terhambat akibat reruntuhan material longsor, di Desa Onang Utara, jalan ini merupakan jalur yang tembus ke Ulumanda, dan Mamuju.
Informasi tersebut disampaikan Dekan FKIP Unismuh Makassar yang memimpin langsung rombongan tersebut, Selasa, 19 Januari 2021.
Evakuasi material longsor dilakukan dengan alat berat, yang dikawal oleh aparat TNI. Material berupa bebatuan besar dan tanah yang jatuh dari perbukitan di sekitanya.
Tim FKIP Unismuh direncanakan akan membawa bantuan untuk penyintas gempa di Malunda, Majene.
Dengan menggunakan Bus Kampus Unismuh, bantuan yang dibawa berupa 200 dos air mineral, susu bayi, serta perlengkapan bayi lainnya.
Ada pula beras, makanan siap saji, terpal serta tenda, dan juga multi vitamin, masker dan handsanitizer. Pakaian layak pakai juga disiapkan.
Berat logistik yang akan dibawa mencapai kapasitas 3 ton. Tim FKIP Unismuh berangkat sejak Senin (18/1/2021), pukul 21:06 WITA. (Hadi/Riz)
