• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Selasa, Juni 24, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Bantu Pengungsi Merapi, Poskor MDMC Sleman Dapat Dukungan UAD

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
5 Februari, 2021
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Posko Merapi MDMC Sleman

Posko Merapi MDMC Sleman

Share

SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Setelah warga Cangkringan sebagaian besar kembali ke rumahnya, kali ini wargaTurgo Purwobinangun Pakem mengungsi ke barak Purwobinangun dikarenakan aktivitas Gunung Merapi yang semakin meningkat apalagi pemukiman warga tersebut berada di sebelah Kali Boyong yang sangat rawan terjadi bahaya ikutan Merapi.

Hal ini segera ditanggapi oleh para Relawan Muhammadiyah yang berada di Poskor Siaga Merapi LPB PDM Sleman untuk turut membantu pemerintah Desa setempat yang mengelola Barak Purwobinangun yang berjumlah 131 jiwa yang terdiri dari warga Turgo Purwobinangaun Pakem. Kiprah relawan Muhammadiyah ini antara lain berupa pendampingan Psikososial dan TPA, pendampingan kajian Lansia dan membantu dapur umum.

Baca Juga

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) PDM Sleman dengan melaksanakan tugas Persyarikatan Muhammadiyah khususnya di bidang kebencanaan secara terpadu melalui komando yang dikoordinasikan oleh LPB dengan Prinsip OMOR (One Muhammadiyah One Respon).

Tugas kemanusian dan kerelawanan dari para relawan Muhammadiyah ini mendapatkan penyemangat dan apresiasi yang luar biasa, terbukti kali ini pada Rabu, 3 Februari 2021 Poskor Siaga Merapi LPB PDM Sleman mendapat Kunjungan Ketua MDMC PP Muh H. Budi Setiawan, Ketua MDMC PWM DIY DR. Purwadi beserta jajaran, Rektor UAD beserta rombongan dalam rangka Penyerahan Bantuan dari (Universitas Ahmad Dahlan) Yogyakarta UAD sebagai bentuk kepedulian bagi warga pengungsi terdampak aktifitas Merapi. Dalam kesempatan itu UAD menyerahkan bantuan melalui POSKOR Muhammadiyah Sleman Siaga Merapi berupa aneka kebutuhan untuk warga di barak pengungsian serta berbagai sarana untuk menunjang tugas dan keberlangsungan Poskor Merapi LPB Sleman.

Posko Merapi MDMC Sleman
Posko Merapi MDMC Sleman

Rektor UAD Dr Muchlas Arkanuddin, MT dalam kesempatan penyerahan simbolis yang diterima oleh H. Tuyahmin, mengharapakan dengan bantuan dari UAD, Poskor Muhammadiyah Siaga Merapi di SMK Muhammdiyah Pakem lebih optimal dalam memberikan bantuan bencana. Kemudian juga lebih memberi manfaat kepada masyarakat sekitar.

“Kami mengapresiasi kinerja relawan yang telah dicurahkan Bapak dan Ibu di poskor ini. Kami berharap, mudah-mudahan efektivitas kerja semakin meningkat dengan sinergi yang kuat. UAD juga siap memberikan bantuan penanganan pasca bencana, terutama psikososial. Banyak relawan UAD yang siap,” tandas Muchlas.

Selanjutnya rombongan dari Poskor menyampaikan bantuan dari UAD ke Barak Pengungsian Purwobinangun Pakem bersama Rektor UAD, Ketua MDMC PP Muhammadiyah, Wakil Ketua PWM dan Ketua MDMC PWM DIY yang diterima Perwakilan Pengungsi didampingi Pengelola Barak dan Carik Purwobinangun Fathudin S yang mengucapkan terima kasih atas nama warga di barak atas kepedulian dari warga Muhammadiyah atas kebutuhan warga di pengungsian.

Dalam penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan dengan tetap menjalankan Protokol Kesehatan karena saat ini sedang menghadapi ancaman multi bencana yaitu dari aktifitas Merapi di satu sisi dan Pandemi Covid-19 yang tentunya harus selalu diwaspadai.

Budi Setiawan, S.T. Ketua MDMC PPM mengatakan, MDMC Sleman memiliki kesiapan kejadian bencana di ring bencana merapi tim MDMC sudah siap siaga.

“MDMC sudah siap siaga di ring Merapi. Sudah menjalankan menajemen risiko bencana, bukan manajemen bencana. Jadi sebelum bencana terjadi sudah harus ada penanganan supaya tidak terjadi banyak korban,” jelasnya.

Dari keterangan Budi, tim harus siap siaga dan harus belajar dari kejadian-kejadian sebelumnya. Supaya kejadian bencana erupsi tidak memakan banyak korban jiwa.

“Dari sudut pandang saya selama menjadi relawan, tidak ada yang namanya prabencana, kalau sudah ada pengungsi berarti sudah terjadi bencana. Kalau ada peningkatan aktivitas Merapi harus segera bergerak,” kata Budi.(arif hartanto)

Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA
Berita

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

29 September, 2024
Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 
Berita

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

29 September, 2024
Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan
Berita

Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan

29 September, 2024
Next Post
Posko Merapi MDMC Sleman

Manajemen Risiko Bencana Erupsi Merapi MDMC Sleman Diapresiasi

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In