LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – Sebanyak 12 dosen muda Universitas Muhammadiyah Lamongan (UMLA) dinyatakan lolos menerima dana penelitian.
Biaya itu dari Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan tahun anggaran 2021.
Menurut wakil rektor dua H Alifin, S.KM, M.Kes, kedua belas dosen itu lolos berdasarkan surat Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan tertanggal 18 Februari 2021, nomor B/112/E3/RA.00/2021, yang ditanda tangani Plt. Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat, Heri Hermansyah
Lebih lanjut Alifin menyampaikan bahwa mekanisme penyaluran dana akan dilakukan melalui kontrak kepada masing-masing dosen penerima.
Jelas Alifin terdapat dua jenis kontrak penelitian yang akan digunakan, yaitu kontrak tahun tunggal dan kontrak tahun jamak. Kontrak tahun tunggal digunakan untuk kontrak penelitian yang pendanaannya hanya satu tahun. Sedangkan kontrak tahun jamak digunakan untuk kontrak penelitian yang pendanaannya lebih dari satu tahun.
“Pencairan dana penelitian dilakukan dengan dua cara yaitu secara sekaligus dan secara bertahap”, jelas kandidat doktor ini.
Menurut kepala LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat), Abdul Rokhman, S.Kep, Ns, M.Kep. Hibah yang di dapatkan Universitas Muhammadiyah Lamongan merupakan Proposal usulan tahun 2020 untuk pendanaan tahun 2021 dengan skema penelitian dosen pemula (PDP).
“Jumlah usulan proposal yang diajukan berjumlah 22 judul penelitian dan alhamdulillah dari hasil pengumuman yang dinyatakan lolos pendanaan berjumlah 12 judul penelitian”, jelasnya
Abdul Rokhman menambahkan bahwa 12 judul penelitian tersebut terdiri dari 6 judul dari dosen Fakultas Sains, Teknologi & Pendidikan (FSTP), 3 judul dari dosen Fakultas Ekonomi & Bisnis, dan 3 judul lagi dari dosen Fakultas Ilmu Kesehatan.
Lanjutnya, perolehan dana penelitian tahun ini merupakan jumlah yang paling banyak didapatkan oleh Universitas Muhammadiyah Lamongan sejak berdirinya dua tahun yang lalu. Semoga ditahun depan Universitas Muhammadiyah Lamongan dapat mendapatkan dana lebih banyak lagi.
Selaku LPPM Universitas Muhammadiyah Lamongan akan terus mendorong dan memotivasi seluruh dosen untuk terus berkarya. Menghasilkan penelitian-penelitian yang berkualitas dan hasil penelitiannya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas”, pungkasnya.
Kedua belas dosen penerima pendanaan penelitian tersebut adalah :
Riana Prastiwi Handayani, judul Moderasi disiplin kerja : Gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai badan pusat statistik kabupaten Lamongan
Rofiatun Solekhah, judul Efektivitas flavonoid pada serai wangi (Cymbopogon kardus (L) sebagai Angiotensin Converting Enzim (ACE) inhibitor dalam penurunan hipertensi
AF Suryaning Ati MZ, judul Pengembangan Sciences Augmented Reality Program (SARP) Sebagai Media Pembelajaran IPA untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Siswa di Sekolah Dasar (Studi Kasus : SD Muhammadiyah 1 Lamongan)
Amrizal Imawan, judul Peran dana desa dalam meningkatkan pendapatan asli desa di kabupaten Lamongan
Devi Febrianti, judul Respon Era Covid-19 dan Revolusi Industri 4.0 : Determinan Penggunaan Teknologi Aktual serta Pengaruhnya pada UMKM di Jawa Timur dengan Pendekatan Extended Technology Acceptance Model
Heri Ardiansyah, judul Sistem pemantauan plat nomor kendaraan menggunakan raspberry Pi dan Neural Network memanfaatkan tenaga surya
Mala Rosa Aprillya, judul Membangun aplikasi WebMap untuk Identifikasi Daerah Lahan Pertanian Rawan Banjir (Studi kasus : Provinsi Jawa Timur).
Muhammad Ganda Saputra, judul Efektivitas Hand Sanitizer dan Lidah Buaya untuk Mencegah Penularan Covid-19.
Muhammad Badrut Tamam, judul Deteksi Genom Virus Corona pada Kelelawar dengan Reverse Transciptase PCR di kabupaten Lamongan
Ninik Mas’adah, Pengaruh Dana Desa terhadap peningkatan daya Bali Masyarakat yang terdampak Covid-19
Putri Ayu Ika Setyawati, judul Uji Optimalisasi Natural Antioksidan Serai Wangi (Cymbopogon nardus) terhadap Kualitas Spermatoza dan Histopatologi Tastis Mancit Pasca Induksi Timbal Asetat.
Devi Ristian Octavia, judul Optimalisasi Peran Apoteker sebagai Agent Of Change Melalui Digital Caunselling dalam Peningkatan Pengetahuan Serta Perilaku Swamedikasi yang Rasional di Lamongan. (Fathurrahim Syuhadi)