• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Selasa, Juli 8, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Kyai Danusiri: Rajab bagian dari Bulan Suci

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
23 Februari, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Pengajian Rutin Ahad Pagi (21/2) Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Tembalang berlangsung di Lantai l Masjid At-Taqwa Kompleks Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) Jalan Raya Kedungmundu Semarang diisi oleh KH Drs Danusiri ,M.Ag. diikuti oleh sekitar 60 an jamaah dari anggota pimpinan ranting dan cabang se Kecamatan Tembalang.

Diawali dengan Taddarus bersama menukil Qur’an Surat Al-a’raf ayat 143-145 dipandu oleh perwakilan jamaah.

Baca Juga

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

Ustadz Danusiri menyampaikan materi “Memaknai Bulan Rajab sebagai bagian dari Bulan Suci”.

Bulan Suci sebagaimana Al Qur’an menjelaskan disamping Bulan Ramadhan, juga Bulan Dzulhijjah, Dzulqa’dah, Muharram dan Rajab, makan berbuat atau melakukan amalan yang buruk (haram) di bulan hurum itu sangat dilarang oleh Allah, dan sebuah pelanggaran besar, demikian penjelasan Kyai Danusiri mensitir Tafsir Imam Qurthubi.

“Berbuat aniaya di bulan ini maka melanggar ketentuan Allah”, jelas Danusiri Ketua Majelis Tabligh dan Dakwah Khusus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah.

Namun, jelas Kyai Danusiri, mengagungkan bulan ini secara berlebihan juga melanggar ketentuan Allah, dulu, masyarakat jahiliah menempatkan bulan Rajab sebagai “al-Mu’alla”, ditinggikan, mereka menguri-nguri (melestarikan) budayanya tapi menabrak sisi ketauhidan kepada Allah SWT, hal inilah yang masuk dalam kategori larangan.

Juga kebiasaan berpuasan Rajab, dan menyamakannya dengan puasa di bulan lainnya, sebagaimana dalam “al-bida’alhauliyah”: 235-236, hadits ini palsu atau maudhu’ jelasnya.

Pengajian berlangsung hingga pukul 10.00., berjalan dengan cukup khidmat, meski suasana diluar ruang sangat redup.(Hendra A/Hsn)

Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA
Berita

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

29 September, 2024
Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 
Berita

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

29 September, 2024
Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan
Berita

Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan

29 September, 2024
Next Post
PIMDA 066 TSPM Peduli Korban Bencana Alam

PIMDA 066 TSPM Peduli Korban Bencana Alam

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In