KAIRO, Suara Muhammadiyah – Fakta menunjukkan bahwa Mesir ialah mitra dagang Indonesia terbesar di Afrika Utara. Potensi ekonomi dan letak geografisnya yang strategis sangat mendukung bagi penetrasi bisnis Indonesia di Afrika Utara.
Duta Besar KBRI Kairo Dr. Lutfi Rouf menyampaikan hal tersebut dalam Penandatanganan Kontrak Kerjasama Ekspor PCIM Mesir dengan Baitul Tamwil wal Mal (BTM) BiMU Lampung dan PT Eshan Agroindo Mulia, Selasa (9/3).
Selama pandemi ini, lanjut Lutfi Rouf, Mesir ialah satu-satunya negara di Afrika Utara yang masih mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi positif sebanyak 3.6%, sementara negara lain anjlok dalam sektor ekonomi.
“Dengan jumlah penduduk terbesar di kawasan sebanyak 101 juta dan tingkat pendapatan perkapita yang telah melampaui 3000 USD, tentu saja Mesir ialah negara tujuan ekspor yang sangat tepat. Ditambah lagi warga Mesir yang memang cukup bergantung dengan produk-produk impor,” imbuhnya.
Di Indonesia sendiri, proses pemulihan ekonomi sejak musim pandemi mulai menunjukkan ke arah yang positif. Hal ini didukung data yang disampaikan oleh Pusat Kepala Statistik yang mengatakan bahwa neraca perdagangan Indonesia pada November 2020 mengalami surpluse sebesar 2,6 milyar USD.
“Ini adalah fakta yang menjadi daya dorong bagi kita untuk terus optimis dan memanfaatkan segala peluang yang ada,” ujar Dubes.
Meskipun pandemi meluluhlantakkan sektor ekonomi di berbagai negara, kerjasama Indonesia dan Mesir sejauh ini tetap berjalan dengan baik, bahkan terus mengalami kenaikan. Tentu ini menjadi peluang yang sangat besar untuk berbagai kerjasama Indonesia Mesir.
“Potensi itu sangat besar. Maka kita sangat berbangga dengan rekan-rekan di PCIM Mesir yang mampu membaca dan memanfaatkan peluang ini dengan terus berusaha menjalin kerjasama dengan berbagai mitra dagang untuk mengekspor produk Indonesia ke Mesir,” ungkapnya.
PCIM Mesir menjalin kerjasama dengan BTM BiMU Lampung yang merupakan salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) sebagai investor sekaligus suplyer, yang siap memasok biji kopi dan berbagai rempah-rempah untuk dikirim ke Mesir melalui PCIM dan PT Eshan Agroindo.
Acara yang diselenggarakan via Zoom ini juga dihari berbagai tamu penting seperti Ketua PP Muhammadiyah Dr. H. Anwar Abbas, Atase Perdagangan KBRI Mesir Bapak Irman Adi Purwanto, Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah Drs. H Hery Zudianto, Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Lampung, Ketua Jaringan Saudagar Muhammadiyah, Direktur Suara Muhammadiyah, Dewan Penasihat, Dewan Pengawas dan Pimpinan PCIM dan PCIA Mesir.
“Selamat atas keberhasilan PCIM Mesir dalam penandatanganan kerjasama ekspor kali ini. Kita berharap segala upaya ini ialah sebuah bentuk optimisme akan besarnya peluang perdagangan yang direfleksikan dalam semangat khas Muhammadiyah; sepi ing pamrih, rame ing gawe. Sedikit bicara, banyak bekerja” pungkas Lutfi Rauf. (Hidanul Achwan)