MUKALLA, Suara Muhammadiyah – Bakda melaksanakan puasa sebulan penuh, sudah menjadi adat bagi masyarakat Indonesia untuk menyempurnakannya dengan saling bersilaturahmi. Saling menghapuskan dosa kawan, kerabat, ataupun tetangga dekat.
Hanya ada di Indonesia, Halal Bi Halal menjadi trademark tersendiri bagi masyarakat nusantara. Seakan tidak afdol jika acara maaf-maafan ini tidak dilaksanakan, khususnya di bulan Syawwal. Maka tak mau ketinggalan, para thalibul ilmi Muhammadiyah yang berada di Yaman pun mengadakan acara penuh berkah ini.
Markas Ibnu Sina pada tanggal 4 Juni 2021 menjadi tempat berkumpulnya keluarga besar Muhammadiyah Yaman. Dimoderatori oleh Hamzah Ansori, Arsyad Arifi selaku tuan rumah sekaligus Ketua Umum PCI Muhammadiyah Yaman membuka forum, “Kita berkumpul kembali, untuk menguatkan lagi semangat khidmah dan dakwah kita. Untuk sinar Muhammadiyah yang benderang di bumi Allah, Yaman”.
Dilanjutkan dengan saling mengenalkan kembali pribadi masing-masing, gelak dan tawa menghiasi acara yang beralaskan tikar sederhana itu. Cerita khas dan harapan semua persona menyeruak mengisi suasana sore hari itu. Dan diantaranya, Kang Fauzan yang bercerita “Saya dahulu bukan warga Muhammadiyah dan keluarga saya pun tidak berafiliasi kemanapun. Tapi dengan segala pergerakan dan perannya, mau tidak mau membuat saya cinta Muhammadiyah. Maka disinilah saya berada”.
Setelah menyantap berbagai hidangan yang tersedia, forum kembali dilanjutkan hingga pukul 21.00 WTY untuk menentukan kepanitiaan Qurban PCI Muhammadiyah Yaman 1442H dan sekaligus membentuk Kepengurusan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah Yaman. (Arsyad Robbani)