STIKES Muhammadiyah Tegal Siap Berkolaborasi
Oleh : Hendra Apriyadi, M.Pd
Muhammadiyah sebagai gerakan pelopor pembaharuan di indonesia telah memberikan andil besar dalam perkembangan bangsa indonesia tak terkecuali di kabupaten Tegal. Berdirinya RS, lembaga pendidikan (PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan SMK), panti asuhan menunjukan bahwa muhammadiyah dikabupaten Tegal keberadaannya dapat dirasakan dan bermanfaat bagi warga masyarakat.
Kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan mulai meningkat hal ini bisa dilihat dari naiknya jumlah anak didik yang melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya termasuk ke jenjang yang lebih tinggi (Perguruan Tinggi).
Perguruan Tinggi Muhammadiyah berupa Sekolah Tinggi di Kabupaten Tegal diharapkan mampu memberikan jawaban dalam mencetak SDM yang mampu berkompetisi baik secara teori maupun praktik di bidangnya. Meningkatnya kesadaran masyarakat Kabupaten Tegal dan sekitarnya akan pentingnya pendidikan ditangkap oleh Muhammadiyah Kab Tegal sebagai potensi untuk meningkatkan SDM umat islam, namun karena minimnya lembaga pendidikan tingkat lanjut (Perguruan Tinggi) di Kabupaten Tegal membuat tidak sedikit masyarakat yang gagal melanjutkan pendidikan ke Jenjang berikutnya (Perguruan Tinggi).
Permasalahan Lulusan SMA/SMK umumnya segera mencari dan mendaftarkan diri ke Perguruan Tinggi (PT) yang diminati, setelah mereka dinyatakan lulus. Tidak sedikit biaya dan energi yang dikeluarkan untuk dapat masuk pada PT yang dimaksud, namun demikian muncul pertanyaan: “Apakah setelah mereka lulus dari PT nanti, dapat dijamin akan memperoleh pekerjaan sebagaimana yang dicita-citakan?” Idealnya seseorang yang telah bergelar Sarjana tentunya segera diterima di ‘pasar’ atau secara kreatif mampu menciptakan lapangan kerja mandiri untuk mengembangkan bakat dan potensinya.
Dengan mengacu terhadap peluang dan tantangan dunia kerja dan profesionalisme serta pengembangan berbagai disiplin Ilmu, maka perlu diciptakan sumberdaya manusia yang mempunyai pengetahuan, terdidik, terlatih dan profesionalisme. Adapun Sumber Daya Manusia yang dimaksud adalah kualifikasi yang memiliki keahlian dan skill bidang entrepreunership dengan latar belakang pendidikan dari semua bidang ilmu yang berkompeten dan dari perguruan tinggi yang mempunyai kredabilitas di masyarakat.
Demikian pula untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang dimaksud juga tidak lepas dari para pengajar yang mempunyai dedikasi tinggi, professional di bidangnya, ahli dan berpengalaman, serta para praktisi lain yang telah teruji dan diakui keberadaannya di lingkungan dunia kerja.
Membangun Kolaborasi kuatkan kerjasama dan membangun sistem akademik yang bermutu serta berinovasi.
Hendra Apriyadi, M.Pd,
Wakil Ketua 1 STIKes Muhammadiyah Tegal Periode 2021-2025