MEDAN, Suara Muhammadiyah – Perkuat Sumberdaya Manusia di Kampus, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara (YPAN). Penandatanganan Mou dilakukan di aula Kampus Pascasarjana UMSU, Jl Panglima Denai, Medan, Senin (21/6) kemarin. Penandatanganan dilakukan Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani MAP dan Pimpinan YPAN Dr. Himmatul Hasanah MP yang juga staf ahli APKASI Bidang Pendidikan dan Kesehatan.
Penandatanganan yang disaksikan Ketua BPH UMSU Dr. Bahril Datuk dan tim, Wakil Rektor I,II dan III serta Dekan dari beberapa Fakultas dilingkungan UMSU.
Prof. Dr. Agussani selain menyampaikan apresisi atas kunjungan tim APKASI khususnya Yayasan Pendidikan Adilihung Nusantara juga menyambut baik kerjasama dalam upaya meningkatkan proses belajar dan mengajar di Kampus UMSU, khususnya menyangkut pendidikan matematika dan bahasan Inggris.
Prof. Dr. Agussani MAP kepada staf ahli APKASI itu perkembangan UMSU sebagai PTMA yang sudah memiliki akreditas A dan mengelola 8 Fakultas ditambah Pascasrjana dengan beberapa program studi yang dikelola. Menyangkut dengan perkembangan UMSU, Agussani juga menjelaskan jumlah tenaga yang ada, mulai dari guru besar, lektor kepala, 92 doktor dan sekitar 500 tenaga dosen tetap.
Dorong Percepatan Kualitas Pendidikan
Sementara itu, dari YPAN Dr Himmatullah Hasanah staf ahli bidang pendidiikan dan kesehatan itu bercerita tentang rencana mendorong percepatan kualitas pendidikan di tanah air dengan melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi di dalam dan di luar negeri. ”APKASI juga fokus pada percepatan pembangunan infrastruktur dasar dan peningkatan kualitas sumberdaya manusia, khususnya bagi guru dan dosen di daerah,” jelas Himmatul Hasanah.
Untuk itu, APKASI sudah melakukan kunjungan ke 250 kabupaten dan kota di tanah air. Dari kunjungan itu telah melahirkan beberapa rekomendasi untuk meningkatkan pendidikan di tanah air.
Himmatullah juga menjelaskan beberapa program yang menjadi konsentrasi APKASI, seperti audiensi dan sosialisasi program unggulan bidang pendidikan dan pelatihan, pelaksanaan program unggulan APKASI di daerah, Apkasi ministral forum bidang pendidikan, WEBINAR Pendidikan Nasional disetiap daerah, pembuatan aplikasi sistem pendidikan yang terintegrasi, percepatan pembangunan infrastruktur digital dalam pendidikan.
Audiensi APKASI dengan USMU dan Penandatanganan kerjasama ditandai dengan demo dari pakar pendidikan bidang matematika dan bahasa Inggris, bahwa kedua mata pelajaran itu sesungguhnya sangat mudah dan sangat menyenangkan. (Syaifulh/Riz)
