Berbasis Pesantren, Tim PKM UAD Berikan Pelatihan Eco-Literacy

UAD

BANTUL, Suara Muhammadiyah – Isu lingkungan hidup kini marak diperbincangkan khususnya pada abad 21 dan telah menyadarkan manusia tentang pentingnya keberlanjutan lingkungan guna kesejahteraan manusia. Perlu adanya manuasia-manusia yang memiliki rasa tanggung jawab dan rasa saling membutuhkan terhadap lingkungan untuk mengatasi isu tersebut.

Melalui wawancara yang telah tim PKM-PM Eco-Literacy lakukan dengan saudara Wahyu selaku ketua IPM Kretek bahwa kesadaran masyarakat sekitar belum ada. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan masih adanya masyarakat yang membuang sampah pada tempat yang bukan semestinya.

Berdasarkan kondisi yang terjadi di kecamatan Kretek kabupaten Bantul tersebut maka tim PKM-PM Eco-Literacy memberikan solusi berupa pelatihan Eco-Literacy berbasis pesantren untuk membentuk pelajar milenial berkelanjutan. Program ini bertujuan sebagai sarana literasi tentang ekologi.

Pelatihan Eco-Literacy diikuti oleh kurang lebih 20 pelajar milenial yang tergabung dalam organisasi IPM Kretek. Program Eco-Literacy ini perlu dipahami dan dikembangkan oleh para pelajar agar mereka lebih peduli dengan lingkungannya. Selain itu juga pelajar merupakan generasi milenial yang memiliki intelektual tinggi dan akan menjadi generasi penerus bangsa.

Kegiatan pelatihan dilaksanakan melalui dua acara yaitu daring dan luring. Dimana pada tanggal 25-26 Juni 2021 pelatihan dilaksanakn secara daring dengan kegiatan berupa pemberian edukasi tentang problematika lingkungan, teologi lingkungan, ekologi lingkungan, kesehatan lingkungan dan pengolahan limbah.

Sedangkan pada tanggal 27 Juni 2021 pelatihan dilaksanakan secara luring dengan kegiatan berupa praktik bagaimana cara pemilahan limbah dan pembuatan desain infografis guna membuat poster dengan memanfaatkan aplikasi Canva.

Pelatihan tersebut dilaksanakan dengan berbasis pesantren dimana pada pelaksanaannya dilakukan mengikuti konsep pesanteren kilat yang mana terdapat kajian lingkungan berdasar pada ketauhidan, sholat malam yang dilakukan berjamaah serta kajian ayat Alquran dan hadits-hadits lingkungan.

Kegiatan pelatihan tersebut merupakan Program Kreativitas Mahasiswa dalam bidang Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-PM) 2021. Tim PKM-PM Eco-Literacy UAD tersebut diketuai oleh Fatimah yang merupakan mahasiswa Pendidikan Fisika, serta 3 anggota lain yaitu Rizka Nuzul Islamiyati mahasiswa Pendidikan Fisika, Frida Nora Ayu Basri mahasiswa Pendidikan Biologi, dan Saprul Matojir mahasiswa Tafsir Hadist. Tim tersebut berjalan dibawah dosen pendamping yaitu Ariati Dina Puspitasari,S.Si., M.Pd. Tim tersebut juga menggandeng mitra dari Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kretek.

Selama pelatihan berlangsung peserta sangat antusias baik dalam kegiatan daring maupun luring. Terlebih pada saat pelatihan luring yaitu praktik pemilahan limbah. Mereka sangat aktif dalam bertanya dan merespon. Mereka sangat merasa mendapatkan pengalaman, pengetahuan dan ketrampilan yang baru dari kegiatan tersebut.

“Setelah pelatihan ini, saya lebih peduli dengan lingkungan dan bisa lebih peka terhadap sampah yang dibuang sembarangan. Lalu saya berharap setelah pelatihan ini saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik yang bisa menjaga kebersihan dan juga tidak membuang sampah sembarangan” ucap Salma, salah satu peserta pelatihan Eco-Literacy.

Turut hadir dan mensupport kegiatan Ipmawan Mumtaz Rizki Danasti, Ketua Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Bantul. (Riz)

Exit mobile version