Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang: Terima Kasih Muhammadiyah

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang: Terima Kasih Muhammadiyah

Oleh: dr Hasan Bayuni

Hari rabu, 1 Desember 2021, MDMC PP Muhammadiyah kembali berkunjung ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang untuk menyampaikan exit report emergency medical team sekaligus berpamitan karena tugas di kabupaten sintang telah berakhir dan malam hari akan bertolak ke Pontianak untuk melaporkan respon bencana yang telah dilakukan kepada PWM Kalbar.

Harysinto Linoh selaku Kepala Dinas, menyampaikan salam dan ucapan terima kasih kepada Muhammadiyah dan MDMC dari Bupati Kabupaten Sintang yang kebetulan sedang berada di Pontianak karena masih menjalani proses pemulihan paska terserang stroke. Harysinto sangat mengapresiasi MDMC yang sejak tiba ke Sintang hingga kembali pulang rutin berkoordinasi secara resmi serta melaporkan secara resmi kegiatan harian kepada Dinas Kesehatan. Hal tersebut tidak dilakukan oleh lembaga lain yang Dinas Kesehatan sendiri kurang yakin dengan kapasitasnya.

Sebagai asistensi tim medis, kami menyampaikan bahwa EMT (Emergency Medical Team) Muhammadiyah berupaya membantu masyarakat dengan menghadirkan SDM terlatih dan berkompeten. Di mana dokter, perawat dan bidan yang berasal dari tim medis Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung dan DIY selain dibekali surat tugas juga dilengkapi STR (Surat Tanda Registrasi) dan SIP (Surat Ijin Praktek) serta membawa logistik medis yang sudah disesuaikan dengan hasil asesmen dan kaji cepat.

Karena MDMC PP Muhammadiyah berupaya memiliki kemandirian dan tidak ingin justru kehadirannya membebani Pemerintah Kabupaten Sintang. Dalam exit report kami menyajikan proses pelayanan kesehatan yang kami lakukan di semua titik layanan lengkap dengan analisa lingkungan dan rekomendasi sebagai masukan bagi Dinas Kesehatan di tahap rehabilitasi dan menyusun langkah mitigasi karena bencana banjir besar yang terakhir terjadi 63 tahun lalu bisa saja kembali terjadi, terlebih dengan adanya deforestasi hutan dan curah hujan tertinggi yang diprediksi akan terjadi di akhir Desember sampai Januari.

Kami pun tidak hanya akan berhenti di sini dan kami akan terus berupaya meningkatkan kapasitas relawan Muhammadiyah di Kabupaten Sintang. Mendengar hal tersebut Kepala Dinas menyampaikan agar Dinas Kesehatan bisa dilibatkan jika MDMC memiliki agenda peningkatan kapasitas relawan dan agar diijinkan untuk ikut mengirimkan staff di kegiatan tersebut serta Dinas Kesehatan juga menyampaikan siap menyediakan lokasi pelatihan.

Di akhir perbincangan kepala dinas kesehatan menanyakan apakah kami sudah melakukan tes PCR/antigen? Kami menjawab bahwa kami sudah membuat janji dengan salah satu laborat untuk melaksanakan pemeriksaan antigen setelah berpamitan kepada jajaran Dinas Kesehatan. Mengetahui hal tersebut Kepala Dinas Kesehatan menawarkan agar semua relawan MDMC berkenan pemeriksaan antigen agar dinas kesehatan saja yang memfasilitasi sebagai ucapan terima kasih kepada MDMC.

Setelah kami mengkonfirmasi kepada laborat yang sudah kami buat janji sebelumnya (karena laborat tersebut begitu tau yang akan periksa PCR dan antigen adalah relawan Muhammadiyah, pihak laborat juga menawarkan pemeriksaan dengan gratis). Akhirnya satu persatu kami di swab antigen di Dinas Kesehatan dan alhamdulillah semua hasilnya negatif. Setelah itu Kepala Dinas Kesehatan meminta waktu untuk berfoto bersama. Cekrek cekrek dan kamipun berpamitan.

Exit mobile version