Putaran Terakhir Khitanan di IKN, Program Kemanusiaan Kokam Kaltim

Kokam

Putaran Terakhir Khitanan di IKN, Program Kemanusiaan Kokam Kaltim

PPU, Suara Muhammadiyah – Badan Pelaksana Operasional Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (BPO Kokam) Kalimantan Timur menggelar acara puncak kegiatan khitanan untuk wilayah pedalaman dengan mengambil tempat di sekitar lokasi ibu kota negara (IKN), Penajam Paser Utara Ahad (23/1).

Lokasi terakhir khitanan massal mengambil tempat di masjid Muhajirin, Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku. Sebelumnya khitanan massal telah dilangsungkan di Sebulu Kabupaten Kutai Kertanegara, Bongan Kabupaten Kutai Barat dan Nenang Kabupaten Penajam Paser Utara.

Sekretaris Kokam Kaltim, Iwan Sulistia bersama ketua Tamam Habibi di lokasi kegiatan mengatakan, tempat khitanan massal kali ini merupakan bagian dari IKN yang bakal terbentuk di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kertanegara. Titik lokasi ini sesuai dengan target yang mengkhususkan bagi daerah yang cukup jauh dari ibukota kabupaten setempat.

“Jumlah peserta hari ini sebanyak 26 anak. Pekan lalu (16/1) di Nenang kita ada 21 peserta. Jadi total peserta kita untuk di Kabupaten PPU mencapai 47 orang,” ungkap Iwan.

Dalam kegiatan ini Kokam Kaltim menggandeng Yayasan Masyarakat Islam yang diketuai Muhammad Nasir sebagai mitra layanan dimana tempat dilaksanakan. “Kami sangat berharap program ini dapat berkelanjutan” ujar Muhammad Nasir.

Sementara itu Akhmad Luqman koordinator penghubung kegiatan mengatakan, “ Pelaksanaan hari ini diikuti 26 peserta, dengan 2 peserta muda yaitu Muhammad Tsabit Qalbu umur 5 tahun dan Muhammad Daniel Aqsho kelahiran tahun 2018.

Pelaksanaan kegiatan yang tetap menerapkan standar protokol kesehatan ini berjalan lancar dengan menurunkan tenaga medis yang terdiri dari Edi Mansyuri, S.Kep, Ns, Munawir, S.Kep, Ns, M. Ridho Alfian, Amd.Kep dibantu Ika Suraini, S.Kep, Ns dan Utik Sepriarini, S.Far., Apt.

Dalam kesempatan kegiatan ini diserahkan pula bantuan Al Quran kepada Yayasan Masyarakat Islam dan tas sekolah bagi peserta khitan dari Lembaga Zakat Infak Muhammadiyah (Lazismu) Sempaja Selatan yang diwakili Machnun Uzni dan bantuan operasional yang diserahkan perwakilan dari Badan Pengurus dari Lazismu Balikpapan Chairil Anwar.

Sementara itu ditempat terpisah saat dimintai keterangan terkait kegiatan khitanan BPO Kokam Kaltim, Ketua Pimpinan Wilayah Muhamamdiyah Kaltim Drs. KH. Suyatman, MM., M.Si mengatakan, “Saya menyambut gembira dan berterima kasih kepada BPO Kokam Kaltim atas kegiatan khitanan massal ini karena benar-benar bermanfaat khususnya bagi keluarga yang kurang mampu.”

Kyai Suyatman melanjutkan, “Atas nama Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, saya memberikan apresiasi tinggi dan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga terlaksana kegiatan khitanan BPO Kokam Kaltim di daerah pedalaman, khususnya kepada Baznas Propinsi Kalimantan Timur, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur dan SMP Istiqomah Balikpapan.”

Sesudah selesai kegiatan khitanan massal sebagai bentuk program menterjemahkan salah satu trilogi Kokam yaitu peran layanan Kokam dalam ranah kemanusiaan.

Tamam Habibi mengungkapkan agenda ini akant terus berkelanjutan. “Berikutnya BPO Kokam Kaltim akan menjajaki kemungkinan kegiatan menyambut bulan suci Ramadan dengan menggelar operasi pasar dan mensupport layanan dakwah pedalaman.” (Bonni/mch)

Exit mobile version