Latgab Penghela HW Sugikarjo

HW

Latgab Penghela HW Sugikarjo

LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – Setiap Jumat sore kami melatih Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Dewan Amaliyah MAM 8 Takerharjo Solokuro Lamongan. Kami berlatih, belajar dan membiasakan diri agar mampu melakukan sesuatu. Kami ingin menjadi seorang ahli selama bertahun-tahun. Layaknya kuda pacu yang sedang berlatih di gelanggang.

Kami mengajari penghela agar membiasakan diri belajar sampai terlatih. Lantaran seseorang yang pandai atau berkemampuan mesti dilatih. Keterampilan itu karena sering berlatih. Misalnya menghadapi persoalan dan selalu mengikuti perintah orang tuanya.

Kami menyadari untuk mencapai prestasi yang baik latihan perlu diperbanyak. Teori pendidikan untuk memperoleh kemahiran atau kecakapan juga sangat diperlukan. Sebab pelatihan yang diberikan tanpa teori itu kurang bermanfaat.

Lebih dari itu MAM 8 Lamongan setiap tahun menyelenggarakan latihan gabungan. Artinya latihan yang dilakukan oleh satuan pendidikan menengah. Di antaranya dengan SMAM Sukodadi, Karanggeneng dan Sugio yang disingkat Latgab Penghela Sugikarjo.  Latihannya meliputi gerak jalan, beternak (sapi, kambing, ayam), administrasi, ketatalaksanaan,  menjaga dan meningkatkan kondisi tim, pertempuran, peta, pertunjukan (pementasan), pendidikan sebelum bekerja, kultum dan sensitivitas serta berkendara.

Kegiatan dua hari tersebut (22-23 Januari 2022), untuk mengenalkan kembali jati diri HW. Hasilnyanya Penghela mampu mengelola acara, apel, taaruf, studium general, salat jamaah, pensi, senam, outbound, tata boga, dan adu yel-yel. Meskipun kami harus mengeluarkan biaya, menguras tenaga, menempuh perjalanan panjang nan kebanjiran, dan bersakit-sakit, tetapi kami sangat senang. Malahan kami melakukan perpanjangan waktu, sehingga isya baru kembali ke rumah.

Mushlihin, Guru MA Muhammadiyah 8 Lamongan

Exit mobile version