Muskom IMM UIN Ar-Raniry Usung Reaktualisasi Gerakan
BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (PK UIN Ar-Raniry) melaksanakan Musyawarah Komisariat (Musykom) Ke – IV pada Aula Coffava Coffee Shop, Darussalam pada Sabtu (05/02/22). Musykom keempat PK UIN Ar-Raniry Banda Aceh mengusung tema “Rekatualisasi Gerakan Responsif Menuju PK UIN Ar-Raniry Yang Berkarakter”.
Musykom kali ini dihadiri oleh seluruh kader PK UIN Ar-Raniry, Beberapa pengurus terdahulu yang mana kepengurusan mereka akan digantikan oleh kepengurusan terpilih nantinya.
Ketua PK IMM UIN Ar-Raniry, Imamul Masakin Taufiq dalam keterangangan kepada media menuturkan bahwa Musykom ini dimulai dengan Sidang Pleno dan dilanjutkan oleh Laporan Pertanggung Jawaban dari kepengurusan 2019 – 2020, pembahasan Tata Tertib, Sidang Komisi, dan yang terakhir dilanjutkan dengan Pemilihan Formatur.
“Musykom adalah Musyawarah tertinggi komisariat yang diikuti oleh Pimpinan Komisariat dan anggota Komisariat yang diadakan sedikitnya selama setahun dalam satu periode kepemimpinan, Tema ini sengaja diangkat mengingat kondisi dari dalam internal Komisariat ini sendiri, yang mana perlu diadakannya pembaharuan kepemimpinan IMM kedepannya.”
Adapun, Dhaifan Farhan terpilih sebagai Ketua Umum dan Diah Ramadhani sebagai Sekretaris Umum PK IMM UIN Ar – Raniry masa amaliyah 2022 – 2023 dan 12 formatur yang nantinya akan mengisi bidang – bidang kepengurusan di Komisariat UIN Ar – Raniry nantinya.
Ketua umum terpilih Dhaifan Farhan mengucapkan Terima kasih kepada orang – orang sudah terlibat dalam acara Musykom PK IMM UIN AR – Raniry ini.
“Terima kasih kepada para Formatur PK UIN – AR-Raniry yang telah memilih saya sebagai ketua umum PK IMM UIN AR-Raniry, serta Terimakasih kepada ketua umum sebelumnya beserta para jajarannya, besar harapan saya kedepan semoga kita bersama bisa membawa PK IMM UIN AR-Raniry semakin maju dan berkembang, serta dapat menciptakan kader – kader yang berintelektual yang berpengaruh dan peduli kepada organisasi maupun masyarakat.” tutup Dhaifan. (Agusnaidi B/Riz)
