• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Mei 12, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Al-Wakiil, Allah Maha Memelihara

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
26 Februari, 2022
in Akidah Akhlak
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Al-Wakiil
Share

Al-Wakiil, Allah Maha Memelihara

Salah satu al-Asma’ al-Husna yang terkait erat dengan kebutuhan hidup hamba kepada Allah SwT  adalah al-Wakiil, Maha Memelihara dan Maha Mewakili, karena memang  Allah sangat bisa diandalkan untuk mewakili urusan hidup manusia. Menurut Ibn Faris, dalam Mu’jam Maqayis al-Lughah, kata  “al-Wakiil” berarti “pengandalan pihak lain tentang urusan yang seharusnya ditangani oleh yang mengandalkan”.  Karena itu, Allah berfirman: “Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung/Pemelihara.” (QS Ali Imran [3]: 173).

Baca Juga

Berdoa dengan Asmaul Husna

Al-Qayyum, Allah Yang Maha Mandiri

Secara khusus, al-Wakiil berarti pemelihara, pelindung, penolong, dan pengatur segala urasan hamba-Nya yang beriman. Dialah, al-Wakiil, yang memberi kecukupan dan segala kebutuhan hamba-Nya. Namun, tidak berarti bahwa hamba hanya pasrah atau memasrahkan segala urusan kepada al-Wakiil tanpa dibarengi usaha dan ikhtiar sesuai batas kesanggupannya. Dengan kata lain, Allah itu Maha memelihara hamba-Nya, selama hamba mau berupaya memelihara dirinya sendiri. Keterlibatan hamba dalam “mewakilkan” pemeliharaan urusannya itu perlu disertai usaha sungguh-sungguh dan maksimal, sesuai dengan kompetensi dan kapasitasnya.

Oleh karena itu, konsep tawakkal  juga berkaitan dengan al-Wakiil. Dalam hal ini, Allah menghendaki hamba-Nya selalu bertawakkal kepada-Nya secara benar. Tawakkal harus dimaknai positif, bukan sekadar penyerahan diri  secara mutlak kepada Allah tanpa didahului usaha dan ikhtiar yang memadai dan maksimal. Tawakkal itu berserah diri secara positif dengan melakukan sesuatu yang bisa dikerjakan hamba, agar apa yang “diwakilkan” itu sesuai dengan harapan.

Selain itu, mengimani al-Wakiil juga dapat menumbuhkan rasa optimisme terhadap hasil dari usaha sungguh-sungguh yang telah dioptimalkan, sehingga dijauhkan dari pesimisme dan kehilangan tujuan dan harapan dalam hidup. Meyakini al-Wakiil juga dapat meneguhkan sikap, pendirian, dan kemuliaan, sekaligus meraih cinta-Nya.

Dengan meneladani al-Wakiil, hamba hendaknya tidak menerima perwakilan, apabila merasa tidak mampu melaksanakannya, sehingga hamba tidak wajar dan tidak bijak untuk diandalkan sebagai wakil bagi orang lain. Karena hanya Allah-lah yang dapat diandalkan dalam memelihara hamba-Nya. Sebaliknya, jika menerima perwakilan, maka hamba harus berusaha dengan segala daya upaya untuk meraih dan mewujudkan yang terbaik bagi yang diwakili.  Meneladani al-Wakiil mengharuskan  adanya sikap tawakkal positif yang disertai sinergi usaha maksimal, doa, pemeliharaan, pertolongan, dan perlindungan dari-Nya, agar harapan, kebaikan, dan kemuliaan hidup dapat diwujudkan.

Muhbib Abdul Wahab, Ketua Prodi Magister PBA FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sekretaris Lembaga Pengembangan Pesantren PP Muhammadiyah

Sumber: Majalah SM Edisi 13 Tahun 2019

Tags: Al-WakiilAllah Maha Memeliharaasmaul husnaMaha Memelihara
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Berdoa dengan Asmaul Husna
Opini

Berdoa dengan Asmaul Husna

6 Februari, 2023
Al-Qayyum, Allah Yang Maha Mandiri
Akidah Akhlak

Al-Qayyum, Allah Yang Maha Mandiri

12 September, 2022
Al-Hayyu
Akidah Akhlak

Al-Hayyu, Allah Yang Maha Hidup

22 Juli, 2022
Next Post
Literasi

Perpustakaan Madrasah Mu’allimaat Perkuat Literasi Anak Bangsa

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In