Asyiknya Kak Luqman Prabu Mendongeng di MI Muhammadiyah Wadas

Asyiknya Kak Luqman Prabu Mendongeng di MI Muhammadiyah Wadas

Asyiknya Kak Luqman Prabu Mendongeng di MI Muhammadiyah Wadas

KENDAL, Suara Muhammadiyah – Mendongeng merupakan cerita fantasi yang berfungsi untuk menyampaikan pesan moral ‘pendidikan’ yang bersifat menghibur dengan sasaran siapa saja, khususnya anak-anak.

Hal itulah yang dilakukan oleh MI Muhammadiyah Wadas, Plantungan, Kendal beberapa waktu lalu.

Gelaran dongeng dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW itu menghadirkan pendongeng asal Temanggung, Jateng, Muhammad Luqman Prabu di halaman madrasah setempat.

Kegiatan diawali dengan subuh ceria diikuti oleh 150 anggota jamaah, rata-rata siswa MI Muhammadiyah Wadas  dan TK ABA setempat yang didampingi oleh orang tua masing-masing.

Usai subuh ceria, tiba-tiba Kak Luqman Prabu berdiri di hadapan anak-anak perempuan yang masih mengenakan mukena. Tidak lama inisiator Komunitas Kampung Dongeng (KADO) Temanggung itu mengambil kursi kecil dan boneka muppet (Kakek Nun)  sebagai alat peraga mendongeng.

Tampilan Kak Luqman Prabu selama satu jam di hadapan anak-anak dalam mendongeng sangat memukau. Gelak tawa bahagia mewarnai raut wajah mereka. Dialog yang disajikan dalam dongeng antara Kak Luqman dengan Kakek Nun membuat suasana makin meriah, tentu dalam dialog dan menyanyi lagu mengenai sepuluh Malaikat Allah tersebut terdapat dua suara yang berbeda, tetapi sumbernya satu, yakni dari si pendongeng.

“Tujuan mendongeng tidak hanya menghibur anak-anak, tetapi juga mengedukasi,” kata Kak Luqman, sapaannya usai mendongeng.

Dalam setiap mendongeng, lanjutnya, pendongeng bersemboyan yang dijunjung komunitasnya adalah ‘Satu Pesan Cerita, Hebatkan Anak Indonesia’.

Kepala MI Muhammadiyah Wadas, Plantungan, Ridatul Murtafiah, mengaku mendongeng bersama Kak Luqman Prabu kegiatan pertama kalinya diselenggarakan

“Awalnya kami ragu dengan kegiatan dongeng, karena waktunya terlalu pagi,” katanya.

Dia berharap, dongengan yang disajikan oleh Kak Luqman Prabu menjadi motivasi anak-anak untuk meningkatkan belajar dan menjiwai nilai-nilai Islam yang disampaikan.

Diketahui, kegiatan mendongeng yerselenggara atas kerja sama pihak sekolah dengan PCM Plantungan, Lazismu, dan Majelis Dikdasmen setempat. (fur)

Exit mobile version