SD MuhlaS Tuan Rumah Penyuluhan Narkoba Komnas Pendidikan

SD MuhlaS Tuan Rumah Penyuluhan Narkoba Komnas Pendidikan

SURABAYA, Suara Muhammadiyah – Sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak generasi penerus bangsa, bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Komisi Nasional (Komnas) Pendidikan kota Surabaya menggelar penyuluhan narkoba di aula AR Fachruddin lantai 4 gedung SD Muhammadiyah 11 Surabaya, Sabtu (19/03/2022).

Kegiatan tersebut dihadiri 100 peserta dari siswa dan siswi SMPN 44, SMKN 12, SMPN 30, SMP Muhammadiyah 11, SMAN 20, SMAN 10, SMA Muhammadiyah 1,SMP Muhammadiyah 15 Surabaya. Hadir pula Kasi Kurikulum Sekdas Pendidikan kota Surabaya, Suyono M.Pd., Lurah Dupak Surabaya, Lutfan Adie Wibowo, S.STP., sekretaris PUAN kota Surabaya, Hilalu Nur Khoiri, SE., juga perwakilan Komnas Pendidikan Jawa Timur, Dra. Hj. RR. Diana Puspitawaty.

Narasumber penyuluhan narkoba yang juga merupakan Kabiro P4GN Komnas Pendidikan Jawa Timur, Muhammad Arifin, M.Ag. mengungkapkan betapa pentingnya mengetahui peredaran atau jenis narkoba. Oleh karena itulah harus benar-benar ada usaha ekstra untuk mencegahnya.

“Pencegahan yang paling tepat adalah melalui anak-anak sebab sekarang ini peredaran narkoba tidak hanya menyasar kepada generasi tua, namun anak kelas SD pun sudah disasar peredaran narkoba”, pungkas Muhammad Arifin yang juga sebagai Ketua Lembaga Dakwah Khusus (LDK) PWM Jawa Timur.

“Oleh karena itulah saya sangat berharap sekolah-sekolah yang masih belum melakukan sosialisasi narkoba, untuk segera mengadakan sosialisasi narkoba”, tambahnya.

Masih dengan Muhammad Arifin menjelaskan, bentuk pencegahannya yaitu mengenali sejak dini, baik mengenali jenis-jenis yang beredar maupun dampak yang ditimbulkan oleh narkoba. Karena kalau tidak dikenalkan sejak dini tentang baik itu jenis maupun dampak yang ditimbulkan akibat penyalah gunaan narkoba, mereka tidak bisa menghindarinya.

“Rata-rata anak-anak kita terjebak narkoba karena mereka tidak mengetahui, tidak paham bahwa itu adalah narkoba yang sangat berbahaya, makanya harus dikenalkan tentang bahayanya”, tutupnya.

Ditempat yang sama, sekretaris Komnas Pendidikan kota Surabaya, Mardi, S.Pd. M.Ds. mengungkapkan, Komnas Pendidikan kota Surabaya menjalin kerjasama dengan Dinas Pendidikan kota Surabaya dengan dimulainya agenda penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada siswa SMP, SMA, dan SMK.

“Kami dari pihak Komnas Pendidikan kota Surabaya menjalin kerjasama dengan dengan Dinas Pendidikan kota Surabaya untuk bersama-sama melakukan kegiatan-kegiatan yang mendukung peningkatan mutu pendidikan. Untuk hari ini kita menyelenggarakan penyuluhan narkoba”, papar Mardi.

Masih dengan Mardi menjelaskan, Komnas Pendidikan kota Surabaya selain menjalin hubungan dengan Dinas Pendidikan kota Surabaya juga membangun sinergi dengan beberapa lembaga maupun komunitas untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidik, tenaga kependidikan, juga mengedukasi kepada masyarakat guna bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di kota Surabaya.

“Dengan kegiatan penyuluhan narkoba kali ini, mudah-mudahan para generasi muda benar-benar terhindar dan tidak terpengaruh hal-hal yang berkaitan dengan narkoba”, harapnya.

Sementara itu, Kasi Kurikulum Sekdas Pendidikan kota Surabaya, Suyono M.Pd. mewakili Kepala Dinas Pendidikan kota Surabaya yang berhalangan hadir sangat mengapresiasi kegiatan penyuluhan narkoba bagi siswa SMP, SMA, dan SMK yang diselenggarakan oleh Komnas Pendidikan kota Surabaya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Komnas Pendidikan kota Surabaya yang menyelenggarakan penyuluhan narkoba, semoga kegiatan ini akan berlanjut dalam mendampingi siswa siswi kita supaya terhindar dari bahaya narkoba”, tutup Suyono.

Diakhir acara, masih meriah dengan pembagian door prize bagi siswa dan siswi yang bertanya seputar narkoba yang dipandu oleh moderator DR. Eli Masnawati, S.Pd., M.Pd. Banyak sekali siswa yang antusias untuk bertanya dan ingin mendapatkan door prize, namun hanya dibatasi lima siswa saja yang beruntung mendapatkan door prize.

Exit mobile version