UAD Selenggarakan Haflah Qori’ Internasional-Nasional
YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah—Dalam rangka memperingati Nuzulul-Qur’an panitia Ramadhan di Kampus (RDK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan acara “Haflah Qori Internasional-Nasional” secara offline di Masjid Islamic Center UAD dan secara online via Zoom Meeting dan live streaming Youtube di channel “Masjid Islamic Center UAD” pada Senin (18/04).
Turut hadir dalam acara ini Rektor UAD, para Wakil Rektor, Kepala LPSI UAD, segenap dosen, mahasiswa, serta masyarakat sekitar kampus UAD.
Sebelumnya, acara diawali dengan adanya “Hifdzil Qur’an 30 Juz” yang diselenggarakan di beberapa kampus dengan pesertanya adalah para mahasantri hafiz-hafizah dari Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (PERSADA). Acara hifdzil tersebut dimulai sejak bakda Subuh-sore hari. Kemudian bersama-sama membaca juz terakhir, juz 30 bakda salat Maghrib di Masjid Islamic Center.
Acara “Haflah Qori Internasional-Nasional” adalah acara rutin tahunan yang diselenggarakan oleh RDK UAD. Terhitung sudah tiga kali acara ini diselenggarakan. Ketua RDK UAD, Nur Kholis menyampaikan bahwa acara haflah qori’ akan terus diselenggarakan setiap tahun.
“Sekalipun pandemi aktivitas RDK kita tidak berkurang, bahkan selalu ada yang baru, tetapi untuk haflah Qori ini akan terus diselenggarakan setiap tahun. Apapun yang terjadi. Sekalipun pandemi tetap kita laksanakan dan ini event kita yang ketiga.” Ujar Nur Kholis, Ketua RDK UAD.
Rektor UAD, Muchlas dalam sambutannya menuturkan bahwa kegiatan haflah qori’ dan hifdzil Qur’an diselenggarakan dalam rangka memperingati Nuzulul-Quran (peristiwa turunnya al-Qur’an). Keduanya merupakan rangkaian dari program-program RDK Universitas Ahmad Dahlan.
“Mudah-mudahan tradisi ini akan terus dapat kita lakukan atau kita selenggarakan setiap tahunnya. Kita akan terus mendukung generasi muda kita agar semakin mencintai al-Qur’an ini dengan sebaik-baiknya.” Harap Rektor.
Selain itu, Rektor juga berharap agar al-Qur’an bisa disikapi dengan selalu membacanya, menghafalnya, dan memahaminya. Setelah dipahami, kemudian diamalkan dengan sebaik-baiknya. Tidak kalah penting adalah mengajarkannya kepada orang lain. Jika semua hal tersebut kita lakukan, berarti kita telah memelihara al-Qur’an dengan sebaik-baiknya.
Selanjutnya, dalam acara haflah qori’ kali RDK UAD mengundang empat qori: dua qori yang levelnya sudah mencapai internasional dan dua qori’ levelnya nasional. Dua qori internasional tersebut adalah KH. Herfan Said dan Muhammad Mas’ud Shabat. Sedangkan dua qori’ nasionalnya adalah Tantan Qital Barozi dan Prima Miftahul Jannati.
Acara haflah berlangsung dengan khidmat dan syahdu, serta para audien pun senantiasa mengikuti acara ini dengan khidmat dan penuh antusias. (Ahmad Farhan)